Macam Macam Umbi Umbian Yang Cocok Di Olah Masakan

macam macam umbi umbian

Ada 19 umbi pangan di Indonesia. Di antara 19 umbi tersebut, terdapat lima umbi: kentang, ubi kayu, ubi jalar, talas, talas, iles-iles / porang, banyak digunakan sebagai bahan makanan. Benihnya juga mudah didapat. Artinya masih terdapat 14 umbi yang belum dibudidayakan secara optimal, beberapa diantaranya hampir punah. 14 macam umbi tersebut adalah: ubi hitam, keladi sayur, kimpur plecet, suweg, gembili / gembolo, jebubug, gadung dan lain-lain uwi-uwian, ganyong, garut dan taka. Orang Uwe Uwan adalah bahan makanan penting di Afrika tropis. Artikel hari ini akan membahas tentang macam macam umbi umbian.

Klasifikasi Macam Tanaman Umbi Umbian

Umbi merupakan bagian dari tumbuhan, dan ukuran serta bentuknya juga akan berubah karena adanya perubahan fungsi. Umbi juga bisa dikatakan sebagai proses perkembangbiakan pada tumbuhan. Kebanyakan umbi akan tumbuh di bawah tanah, tetapi beberapa akan tumbuh di atas tanah. Ada beberapa jenis tanaman umbi-umbian yang berbeda menurut bentuk dan karakteristik pertumbuhannya. Untuk lebih jelasnya simak informasi di bawah ini.

Umbi Umbian Akar

Umbi akar adalah tanaman yang terbentuk dari pemekaran akar. Penyebabnya adalah penumpukan nutrisi dalam proses penyimpanan makanan tanaman tersebut. Kebanyakan umbi jenis ini akan tumbuh di bawah tanah. Tumbuhan umbi-umbian mengandung satu jenis buah dan banyak jenis buahnya. Untuk tanaman dengan akar tunggal, wortel adalah contohnya. Padahal singkong memiliki banyak buah. Ketika tanaman sudah bisa dipanen dan dicabut, Anda akan melihat banyaknya jenis buah yang ada di dalam tanah.

Umbi Umbian Batang

Umbi ini akan merubah bentuk batang tanaman. Hal ini terjadi karena tumbuhan menyimpan cadangan makanan pada batangnya. Batang dan umbi tumbuh di bawah permukaan tanah, tetapi sebagian juga tumbuh di atas permukaan tanah. Misalnya batang dan umbi yang tumbuh sempurna di bawah permukaan tanah. Tetapi talas adalah sesuatu yang tumbuh sebagian di bawah permukaan tanah dan sebagian lagi di atas tanah.

Umbi Umbian Udara

Karena berada di atas tanah maka dinamakan bola lampu. Meskipun proses umbi terjadi pada batang, umbi jenis ini akan menumbuhkan pucuk empuk yang digunakan sebagai alat reproduksi. Uwi dan gembili merupakan tumbuhan yang termasuk dalam kategori semangka.

Umbi Umbian Lapis

Umbi dibentuk oleh beberapa lapis daun yang memiliki ciri kompak seperti susunan mawar. Umbi semacam itu termasuk monokotil seperti bawang merah. Umbi petelur dianggap berbeda dengan umbi jenis lain karena karbohidrat yang terkandung di dalamnya tidak terakumulasi dalam bentuk polisakarida. Umbi ini akan tumbuh dan membentuk lapisan yang menutupi buah. Umbi biasanya berbentuk dengan salah satu ujungnya tersambung ke daun dan ujung lainnya tersambung ke akar. Lapisan ini akan terbentuk cukup tebal untuk melindungi inti tanaman.

Baca juga : Resep Umbi Umbian Lezat

Macam Macam Umbi Umbian Yang Ada di Indonesia

Wortel

Kebanyakan orang akan menganggap tanaman umbi sebagai tanaman yang mengandung karbohidrat. Faktanya, secara umum umbi kebanyakan mengandung karbohidrat, namun beberapa diantaranya tidak mengandung karbohidrat seperti wortel. Umbi ini banyak mengandung serat. Jenis umbi ini memang terlihat berbeda karena berwarna oranye. Anda bisa menggunakan wortel dalam campuran sayuran atau menggunakannya sebagai jus. Wortel memiliki banyak manfaat, salah satunya untuk menjaga kesehatan mata.

Umbi Umbian Gadung

Tanaman umbi ini berasal dari Kuningan. Bagi yang suka mencicipi kentang goreng khas Kuningan pasti sudah tidak asing lagi dengan umbi yang satu ini. Gadung banyak digunakan sebagai komponen utama pembuatan chip. Rasa asin yang dihasilkannya akan membuat banyak orang ketagihan dan menyukai jajanan. Selain itu gaidong juga bisa direbus. Jika melihat bentuk yang dipalsukan, langsung terpikir olehnya chutney karena tampilannya yang sama sekilas. Ujung pena gadung tumpul dan bentuknya menyerupai bengkoang.

Umbi Umbian Bawang

Bawang merah merupakan salah satu jenis tanaman umbi-umbian yang tidak diragukan lagi sudah dikenal masyarakat. Berbeda dengan jenis umbi-umbian lainnya, bawang merah biasanya tidak dimakan langsung, melainkan digunakan sebagai bahan dasar bumbu masakan. Bawang ditanam di bawah permukaan tanah dan oleh karena itu diklasifikasikan sebagai umbi. Ada beberapa jenis bawang merah, seperti bawang merah, bawang putih, dan bawang merah. Beberapa jenis bawang merah ini memiliki fungsi yang sama dan termasuk dalam jenis umbi.

Umbi Umbian Uwi

Uwi adalah umbi yang besar dan berduri. Uwi terdiri dari beberapa jenis, seperti gading, ungu dan uwi putih. Rasa Uwi cenderung datar, namun teksturnya lebih mengembang. Uwi bisa diolah dengan cara dikukus dan langsung bisa dimakan tanpa menambahkan bahan lain.

Umbi Umbian Suweg

Mungkin belum banyak yang mengenal Suweg. Tanaman umbi ini memiliki ukuran yang cukup besar. Di Jawa Tengah umbi ini dimanfaatkan sebagai pengganti beras, dan masyarakat setempat memakannya setiap hari. Suweg hanya perlu direbus hingga matang, lalu langsung dimakan sebelum diolah. Kandungan gula pada tanaman suweg sangat rendah sehingga sangat cocok untuk menggantikan nasi dalam makanan.

Umbi Umbian Ubi Jalar

Umbi ini paling sering dijadikan sebagai sumber karbohidrat, dan orang sering memakannya saat berdiet. Ubi jalar memang mengandung banyak karbohidrat yang bisa membuat Anda kenyang. Ada juga berbagai jenis ubi jalar, seperti ubi ungu, cilembu, ubi jalar putih dan lain sebagainya. Umumnya umbi ini memiliki rasa yang manis tanpa ditambah pemanis buatan. Anda bisa mengukus ubi jalar untuk membuat bahan makanan sehari-hari, atau mencampurkannya dengan bahan lain untuk membuat kue atau donat.

Umbi Umbian Garut

Ini adalah nama tanaman umbi-umbian, mirip dengan nama kota, jadi mungkin kebanyakan orang sudah tidak asing lagi. Garut berbentuk seperti busur. Tekstur garut lembut dan mudah dicerna saat dimakan. Tanaman umbi ini bisa membuat Anda kenyang, sehingga sering dijadikan sebagai makanan pokok. Selain itu, harut juga bisa diolah menjadi balok, keripik dan alat suntik.

Umbi Umbian Ganyong

Bagi yang belum familiar dengan tanaman umbi yang satu ini, tentunya akan teringat pada lengkuas. Dari segi fisik, semuanya memiliki bentuk yang mirip. Namun Gannon memiliki permukaan yang bersisik, sedangkan Lengkuas memiliki permukaan yang tersegmentasi. Ganyong merupakan umbi yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan makanan pokok. Selain itu, canna juga dapat digunakan sebagai bahan dasar pembuatan keripik. Bicara soal rasa, rasa dan tekstur canna mirip dengan ubi.

Umbi Umbian Gembili

Gembili adalah umbi, dan kebanyakan orang mungkin tidak terlalu mengenalnya. Meski kurang populer, masyarakat Gunung Kidul biasanya mengkonsumsinya sebagai makanan pokok. Gembili berbentuk oval, panjang dan berbentuk tabung. Anda dapat menggunakan berbagai metode untuk mengolah permata, seperti menggoreng, memanggang, dan merebus. Anda dapat menanganinya sesuai dengan preferensi pribadi Anda. Meski tidak terlalu terkenal, Kebili memiliki banyak karbohidrat.

Umbi Umbian Talas

Talas merupakan salah satu jenis umbi yang cenderung tumbuh lebih besar, namun cenderung memiliki rasa yang kental. Oleh karena itu, tidak baik memakan talas secara langsung. Talas biasanya direbus kemudian dicampur dengan gula merah yang direndam dalam bentuk cair. Talas cocok sebagai bahan dasar pembuatan berbagai jenis olahan makanan, seperti es krim, kue dan puding. Selain enak, warna ungu talas membuatnya terlihat menarik.

Umbi Umbian Kentang

Tentu banyak yang tahu bahwa kentang adalah umbi-umbian dan tinggi karbohidrat. Umbi ini memiliki bentuk bulat tetapi tidak beraturan. Kentang memiliki warna yang sama pada permukaan dan bagian dalam yaitu kuning. Ini adalah umbi, yang paling umum dalam kehidupan sehari-hari. Kentang bisa diolah menjadi berbagai macam masakan yang enak, seperti kentang goreng, donat, siomay, dll.

Umbi Umbian Singkong

Umbi ini disebut ubi kayu. Julukan tersebut muncul karena ubi kayu berwarna coklat seperti kayu. Dibandingkan dengan jenis umbi-umbian lainnya, tekstur ubi kayu lebih kencang. Singkong bisa diolah menjadi berbagai jenis makanan, seperti getuk atau keripik singkong. Anda juga bisa merebusnya dan menambahkan sedikit garam agar tapioka semakin nikmat. Anda bisa menggunakan singkong sebagai sumber karbohidrat sebagai pengganti nasi.

Umbi Umbian Bengkoang

Umbi ini disebut ubi kayu. Julukan tersebut muncul karena ubi kayu berwarna coklat seperti kayu. Dibandingkan dengan jenis umbi-umbian lainnya, tekstur ubi kayu lebih kencang. Singkong bisa diolah menjadi berbagai jenis makanan, seperti getuk atau keripik singkong. Anda juga bisa merebusnya dan menambahkan sedikit garam agar tapioka semakin nikmat. Anda bisa menggunakan singkong sebagai sumber karbohidrat sebagai pengganti nasi.

Cara Membudidayakan Umbi Umbian

Indonesia memang memiliki tanah yang subur, sehingga cocok untuk penanaman tanaman umbi-umbian dengan bermodalkan mesin kita bisa memproduksi umbi umbian yang bekualitas. Tapi yang tak kalah penting adalah proses mengolahnya. Jika proses budidaya tidak tepat, tanaman akan sulit berkembang, bahkan tidak dapat menjalankan fungsinya sebagaimana mestinya. Untuk alasan ini, beberapa metode harus dipertimbangkan dengan cermat saat menanam umbi. Ini membantu tanaman berkembang biak dengan lebih baik. Beberapa metode menanam umbi akan dibahas di bawah ini.

Pilih Bibit Yang Ungulan

Cara pertama menanam umbi adalah dengan memilih benih yang berkualitas tinggi. Benih ini akan mempengaruhi pertumbuhan awal umbi. Semakin baik kualitas benih yang dipilih, semakin baik kualitas umbi yang dihasilkan kedepannya. Bibit umbi tersedia dalam berbagai bentuk, dan jika Anda membelinya di toko bibit pertanian terpercaya, Anda bisa mendapatkan bibit yang berkualitas tinggi. Cara penyiapan bibit untuk ditanam biasanya menggunakan dua cara yaitu perbanyakan aseksual dan perbanyakan seksual.

Persiapkan Tanah Yang Cukup Dan Berkualitas

Sebagai media perbanyakan umbi, tanah memegang peranan yang sangat penting. Meski Indonesia dikenal dengan kualitas tanah yang unggul, beberapa daerah memiliki kualitas tanah yang buruk. Untuk alasan ini, Anda perlu memilih tanah berkualitas tinggi sebelum bertani. Perhatian juga harus diberikan pada luas lahan yang akan digunakan untuk menanam umbi-umbian. Keasaman tanah juga harus diperhatikan karena mempengaruhi proses perkembangan umbi. Tanah harus disiapkan 3 minggu sebelum tanam.

Terapkan Metode Penanaman Yang Baik

Mengenai cara menanam umbi-umbian tentu ada banyak macamnya, seperti cara stek. Anda harus menyesuaikan cara tanam yang dipilih dengan jenis umbi. Biasanya umbi ditanam dalam barisan panjang. Di bagian tengah, akan ada gundukan berlubang dan ujungnya diratakan untuk mengaspal jalan. Saat menanam umbi, usahakan agar tanah tetap lembab. Anda bisa menyiram pada siang dan malam hari.

Lakukan Perawatan Secara Teratur

Saat menanam umbi-umbian, Anda perlu melakukan berbagai perawatan rutin, seperti pengairan, pemberantasan hama, dan tanah gembur. Perawatan ini harus dilakukan secara rutin untuk menjaga kualitas umbi tanaman agar dapat dipanen dengan baik nantinya. Proses pengairan harus disesuaikan dengan cuaca setempat. Jika curah hujan di daerah tersebut cukup tinggi berarti jarang terjadi irigasi. Namun jika kondisi tanah di kawasan tersebut sangat kering, pengairan harus dilakukan secara rutin setiap hari.

Kandungan Vitamin Pada Tanaman Umbi Umbian

Terdapat banyak tumbuhan di Indonesia yang mengandung banyak vitamin untuk memenuhi kebutuhan gizi sehari-hari, salah satunya adalah umbi-umbian. Sayangnya, tidak banyak orang yang mengetahui vitamin apa yang dikandungnya. Kebanyakan orang ingin memakannya hanya karena mereka suka atau kenyang. Meskipun umbi mengandung banyak vitamin, namun tetap dapat digunakan untuk menjaga kesehatan tubuh. Untuk mengetahui vitamin apa saja pada umbi-umbian yang baik untuk tubuh, silahkan simak informasi berikut ini.

Vitamin D

Pada umbi mengandung vitamin D. Zat ini sangat penting bagi tubuh karena dapat membantu Anda menjaga daya tahan tubuh. Dengan cara ini, Anda tidak akan tertular penyakit, dan Anda bisa menjaga kesehatan secara maksimal. Vitamin D juga dapat meningkatkan mood dan energi dalam tubuh. Selain itu, vitamin ini juga dapat membantu Anda menjaga kesehatan pertumbuhan gigi dan tulang.

Vitamin B6

Salah satu vitamin yang bisa Anda dapatkan dari tumbuhan akar adalah vitamin B6. Jenis vitamin ini memiliki efek penting bagi tubuh dan menjaga agar sistem tetap berjalan dengan lancar. Vitamin B6 dapat meningkatkan kekebalan, fungsi saraf, dan fungsi otot. Vitamin B6 juga dapat meningkatkan perkembangan otak, menghasilkan hormon adrenalin dan serotonin, sehingga mengatur suasana hati.

Karoten

Warna yang dihasilkan tanaman umbi menandakan bahwa tanaman tersebut mengandung karoten. Makanan yang mengandung karoten dapat mencegah berbagai penyakit pada tubuh (seperti kanker). Menurut penelitian yang dilakukan Universitas Harvard, karoten dapat mencegah kanker paru-paru dan payudara. Sumber protein ini dapat membantu Anda menjaga kesehatan tubuh.

Vitamin C

Vitamin C memiliki efek yang sangat penting pada tubuh manusia, seperti penyembuhan luka dan pertahanan terhadap virus. Selain itu, Anda bisa memanfaatkan vitamin C sebagai sumber kolagen yang berguna untuk menjaga kulit tetap muda dan kencang. Guna mencukupi kebutuhan vitamin C dalam tubuh, Anda bisa mengonsumsi umbi-umbian. Singkong, kentang dan talas merupakan umbi-umbian yang banyak mengandung vitamin C.

Manfaat Umbi Umbian Bagi Tubuh

Tanaman umbi banyak dikonsumsi karena memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Seperti kita ketahui bersama, umbi mengandung karbohidrat yang dapat membantu Anda menghasilkan energi. Namun di luar itu, ternyata umbi-umbian memiliki manfaat lain. Apa manfaatnya, harap perhatikan petunjuk berikut.

Melancarkan Saluran Pencernaan

Tanaman akar mengandung inulin. Inulin larut dalam air. Zat ini dapat berperan aktif sebagai substrat flora mikroba dan dapat berperan dalam pembersihan saluran pencernaan. Hal ini memanfaatkan zat inulin yang sering digunakan dalam industri pangan, yang seringkali menghasilkan pangan untuk konsumsi.

Mengandung banyak Zat Besi

Tanaman umbi mengandung banyak zat besi, yang dapat menghasilkan sel darah putih dan sel darah merah. Zat besi juga dapat dimetabolisme dan menjadi protein dalam tubuh. Dengan cara ini, Anda dapat memenuhi semua kebutuhan nutrisi harian Anda saat mengonsumsi umbi-umbian.

Mencegah Stres

Tanaman umbi-umbian mengandung magnesium yang dapat membuat tubuh Anda lebih rileks. Zat ini termasuk dalam kategori mineral dan dapat membantu Anda mencegah stres. Selain itu, magnesium juga dapat berperan aktif dalam pertumbuhan tulang, otot dan jantung.

Sekian Artikel hari ini tentang macam macam umbi umbian yang bisa anda konsumsi dan oleh menjadi makanan yang enak, semoga bermanfaat bagi anda, sekian dan terima kasih.