Solar Dryer Dome

Menampilkan hasil tunggal

Solar Dryer Dome

Solar Dryer Dome merupakan inovasi pengeringan hasil pertanian yang digunakan beberapa produk hortikultura seperti cabai, jahe, rumput laut, pisang, atau tomat.

Solar dryer adalah alat alternatif metode hasil produksi pertanian lebih hemat energi. Solar Dryer ini adalah hasil penelitian dari Dr. Serm Janjai, peneliti dari Silpakorn University – Thailand. Solar dryer dome ini sendiri memiliki bentuk seperti kubah dengan inkubator ruangan yang tertutup seperti green house, dan dilihat sekilas mirip dengan solar tunnel.

Bedanya solar dryer adalah, greenhouse dan solar tunnel biasanya masih menggunakan PET untuk cover pada bangunan. Sementara solar dryer memakai bahan polycarbonate. Ketahanan dari polycarbonate yang mampu bertahan sampai 10 tahun menjadi pilihan yang bagus ketimbang bahan PET yang gampang sekali rusak.

 

Kegunaan Solar Dryer Dome

Solar Dryer Dome Technology adalah sebuah alat pengering yang digunakan beberapa hasil hortikultura seperti cabai, jahe, pisang, rumput laut hingga tomat ini merupakan terobosan baru yang berguna memangkas waktu pengeringan yang biasanya dilakukan oleh petani.

Solar Dryer Dome adalah alat pengering yang dipakai untuk mengolah produk hortikultura. Alat ini dibuat menggunakan lembar polikarbonat yang di dalamnya dilapisi material penyaring memakai sinar ultraviolet. Di Indonesia sendiri Solar Dryer Dome Technology ini telah diterapkan di berbagai daerah seperti, yakni di Alor, Sumbawa, dan Kendal.

Pengeringan yang dijalankan di dalam ruangan menggunakan Solar Dryer Dome membuat semua proses pengeringan lebih higienis. Waktu pengeringan juga memakan hanya sekitar 3—4 hari karena Solar Dryer Dome dilengkapi dengan sirkulasi udara. Biasanya petani yang mengeringkan produk hortikultura ini di luar ruangan memerlukan waktu bahkan hingga 7 hari. Artinya, dengan menggunakan Solar Dryer Dome akan sangat mempersingkat waktu pengeringan.

 

Mesin Industri

Solar Dryer Dome