Mesin Pengupas Kopi Basah atau Alat Kupas Kulit Kopi adalah alat mesin untuk menghilangkan kulit buah kopi basah sesaat setelah buah kopi selesai dipanen.
Proses ini merupakan salah satu tahapan penting dalam pengolahan kopi sebelum masuk ke proses fermentasi dan pengeringan. Dengan menggunakan mesin ini, petani atau pelaku usaha kopi dapat mempercepat proses pascapanen dan menjaga kualitas biji kopi tetap optimal.
Mesin ini cocok digunakan di area perkebunan kopi, sentra produksi kopi, hingga skala industri rumahan yang ingin meningkatkan efisiensi dan hasil produksi.
Spesifikasi Mesin Pengupas Kopi Basah Rumah Mesin

Spesifikasi Mesin Pengupas Kopi Basah:
Dimensi | 930 x 580 x 1300 mm | |
Bahan Material | : | Platezzer. |
Bahan Material Rangka | : | Besi Siku. |
Bahan Pengupas Kulit | : | Tembaga Profil. |
Penggerak | : | Elektro Motor ( Motor Listrik ) / Motor Bensin. |
Daya ( Power ) | : | 1 HP 1 Phase ( Motor Listrik ) / 5,5 HP ( Motor Bensin ). |
Tegangan Listrik ( Motor Listrik ) | : | 220 Volt. |
Frekuensi Listrik ( Motor Listrik ) | : | 50 Hz / 60 Hz. |
Energi Yang Digunakan | : | Listrik ( Motor Listrik ) / Bensin ( Motor Bensin ). |
Pelengkap | : | Pipa Saluran Air Pencuci |
Fungsi | : | Untuk Mengupas Kulit Kopi yang Masih Basah Setelah Panen |
Nilai TKDN Mesin
TKDN atau Tingkat Komponen Dalam Negeri adalah besarnya nilai keterlibatan komponen dalam negeri yang terkandung dalam sebuah barang, jasa, ataupun barang jasa.
Sertifikasi dan nilai TKDN yang terkandung dalam mesin kami :
Perusahaan | : | CV. Rumah Mesin |
Nilai TKDN | : | 38% |
Keunggulan Mesin Pengupas Kopi Basah / Alat Kupas Kulit Kopi Rumah Mesin
- Mesin sangat mudah untuk dioperasikan tanpa skill khusus.
- Proses pengupasan kopi basah Anda dapat meningkat hingga 200Kg/jam.
- Kualitas biji kopi Anda terjaga dengan hasil kupasan kopi yang maksimal tanpa sisa.
- Terbuat dari material yang berkualitas sehingga kuat dan tahan lama, cocok untuk investasi Anda.
- Desain yang tidak terlalu besar memudahkan Anda membawa mesin pengupas kopi ke ladang/kebun.
- Anda bisa menghemat tenaga serta biaya operasional untuk pengupasan kulit kopi basah.
- Mudah dalam perawatan karena semua komponen mesin sangat mudah untuk diakses.
- Tersedia layanan customer service, suku cadang dan pengiriman mesin.
Cara Kerja Mesin Pengupas Kopi Basah Rumah Mesin
Masukkan buah kopi kedalam mesin, kemudian buah tersebut digiling dengan putaran searah jarum jam.
Hasil pengolahan (biji) akan keluar dari bagian depan mesin dan (kulit) akan keluar dari bagian belakang mesin. Mesin ini bisa menggunakan proses manual dan dengan menggunakan penggerak.
Portofolio Kami
Info Pemesanan Mesin Pengupas Kopi Basah / Alat Kupas Kulit Kopi Rumah Mesin
Rumah Mesin – Pusat Distributor Alat Dan Mesin Kebutuhan Usaha Anda.
Kantor & Workshop | : | Jl. Parangtritis Km 5,6 Sewon, Bantul, Yogyakarta. |
Call Center | : | 0274 287 1809. |
TELKOMSEL 1 | : | 0812 2222 9224 |
TELKOMSEL 2 | : | 0812 2447 4411 |
XL | : | 0878 3336 8884 |
RUMAH MESIN menyediakan Mesin Pengupas Kopi Basah atau Alat Kupas Kulit Kopi bagi anda yang ingin mengupas kopi basah dengan cepat dan mudah.
Kami siap membantu anda dalam mengembangkan usaha anda. Kenapa Harus Kami ? Kami adalah perusahaan penyedia / pembuat alat – alat / mesin – mesin yang terpercaya.
Seperti mesin – mesin industri, pertanian, perikanan, peternakan, perkebunan, konstruksi, UMKM, dan lain – lain. Mulai dari mesin sederhana hingga mesin – mesin industri besar, seperti Mesin Pengupas Biji Kopi Basah.
Layanan kami untuk anda adalah memberikan training dalam mengoperasikan mesin – mesin dari kami.
Selain itu kami siap memberikan konsultasi kepada anda pada saat anda bingung mau usaha apa ? Sedangkan anda punya modal untuk diinvestasikan.
Rumah Mesin hanya akan memberikan mesin – mesin yang berkualitas untuk anda. Karena mesin – mesin kami dibuat oleh tenaga ahli kami sendiri, dan sudah melewati Quality Control.
Serta bisa anda coba sebelum anda bawa pulang. Sehingga anda akan merasa puas dengan pelayanan kami, karena kepuasan pelanggan adalah prioritas kami.
Kami Melayani Transaksi Mesin Pengupas Kopi Basah E Katalog
Kami dengan bangga menawarkan layanan transaksi penjualan mesin pengupas kopi basah atau alat pengupas kulit kopi basah e katalog yang mudah, praktis, dan aman. Hubungi whatsapp kami sekarang. Anda dapat memilih dan membeli mesin yang Anda butuhkan melalui e katalog.
Kesalahan Saat Gunakan Mesin Pengupas Kopi Basah
Menggunakan mesin pengupas biji kopi basah memang mempercepat proses produksi, tetapi ada beberapa kesalahan umum yang sering terjadi. Kesalahan ini dapat memengaruhi kualitas hasil kupasan hingga memperpendek umur mesin. Berikut penjelasan lengkap beserta solusinya agar mesin tetap awet dan hasilnya optimal:
1. Tidak Menyesuaikan Kelembapan Kopi
Banyak pengguna langsung memasukkan kopi tanpa memperhatikan kadar air atau tingkat kelembapan bijinya. Padahal, mesin pengupas kopi basah bekerja optimal jika biji kopi memiliki tingkat kelembapan yang sesuai.
Jika kopi terlalu kering atau justru terlalu basah, hasil kupasan bisa kurang bersih dan bahkan membuat mesin bekerja lebih keras. Selalu pastikan biji kopi dalam kondisi basah yang ideal sebelum dikupas.
2. Memasukkan Terlalu Banyak Sekaligus
Kesalahan lain yang cukup sering terjadi adalah memasukkan kopi dalam jumlah berlebihan demi mempercepat proses. Ini justru membuat hasil pengupasan tidak merata dan berisiko menyumbat saluran mesin.
Untuk menjaga hasil yang konsisten dan memperpanjang usia mesin, gunakan kapasitas sesuai anjuran pabrik. Misalnya jika kapasitas maksimal 50 kg/jam, jangan dipaksakan melebihi itu.
3. Tidak Membersihkan Mesin Setelah Digunakan
Sisa lendir dan kulit kopi yang tertinggal di dalam mesin bisa menyebabkan karat dan menurunkan performa jika tidak segera dibersihkan. Ini adalah kesalahan yang sering diabaikan.
Setelah selesai digunakan, biasakan untuk membilas bagian-bagian mesin dengan air bersih, lalu keringkan agar tidak lembap. Perawatan rutin seperti ini akan memperpanjang usia mesin.
4. Mengabaikan Pemeriksaan Komponen Penting
Beberapa pengguna hanya fokus pada proses pengupasan tanpa rutin mengecek kondisi pisau pengupas, bantalan, atau v-belt. Padahal, komponen ini sangat penting untuk menjaga performa mesin tetap optimal.
Lakukan pengecekan rutin, minimal seminggu sekali jika penggunaan intens, dan ganti komponen yang sudah aus agar tidak merusak bagian lain.
5. Tidak Mengikuti Panduan Penggunaan
Masih banyak yang mengoperasikan mesin tanpa membaca buku manual atau panduan penggunaan terlebih dahulu. Akibatnya, terjadi kesalahan teknis atau pengoperasian yang salah.
Agar lebih aman dan mesin awet, luangkan waktu untuk mempelajari petunjuk dari pabrik. Jika ada fitur baru atau model mesin yang belum familiar, sebaiknya konsultasikan dahulu sebelum digunakan.
Dengan menghindari kesalahan-kesalahan di atas, Anda dapat memastikan mesin pengupas kopi bekerja dengan baik dan hasilnya pun lebih maksimal.
Urutan Proses Pengolahan Biji Kopi
Pengolahan biji kopi merupakan proses penting yang menentukan kualitas rasa dan aroma kopi. Setiap tahap perlu dilakukan dengan cermat agar biji kopi siap disangrai dan diolah menjadi minuman berkualitas. Berikut ini adalah urutan umum pengolahan biji kopi dari panen hingga siap digunakan:
1. Panen Buah Kopi
Proses dimulai dengan memanen buah kopi (cherry) yang sudah matang sempurna, biasanya berwarna merah cerah. Pemilihan buah yang matang penting agar rasa kopi tidak pahit atau asam berlebihan.
Panen bisa dilakukan secara manual dengan tangan atau menggunakan alat petik. Pemilahan buah matang dan mentah dilakukan untuk menjaga kualitas rasa kopi saat proses pengolahan selanjutnya.
2. Sortasi dan Pembersihan
Setelah panen, buah kopi disortir untuk memisahkan buah yang rusak, mentah, atau bercampur dengan kotoran seperti daun dan ranting. Proses ini dilakukan secara manual atau menggunakan mesin sortasi.
Selanjutnya, buah kopi dicuci untuk menghilangkan kotoran, debu, dan getah yang menempel di permukaan kulit. Ini membantu menjaga kebersihan selama proses fermentasi atau pengeringan.
3. Pengolahan Basah atau Kering
Tergantung metode yang digunakan, pengolahan kopi bisa dilakukan secara basah (wet process) atau kering (dry process). Pada metode basah, daging buah dikupas lalu difermentasi dan dicuci hingga bersih. Sementara pada metode kering, buah kopi dijemur langsung tanpa dikupas terlebih dahulu.
Setiap metode memiliki pengaruh pada cita rasa kopi. Metode basah cenderung menghasilkan rasa yang bersih dan cerah, sedangkan metode kering memberi rasa yang lebih kompleks dan fruity.
4. Pengeringan
Biji kopi yang telah difermentasi atau dijemur (pada metode kering) kemudian dikeringkan hingga kadar air turun ke sekitar 10–12%. Pengeringan bisa dilakukan secara alami dengan dijemur di bawah sinar matahari atau menggunakan mesin pengering.
Pengeringan yang sempurna mencegah biji membusuk atau berjamur saat disimpan, dan juga penting untuk menjaga rasa dan aroma kopi tetap terjaga.
5. Pengupasan Kulit Ari (Hulling)
Setelah kering, biji kopi masih memiliki lapisan kulit ari (parchment) yang harus dikupas. Proses ini dilakukan menggunakan mesin huller agar diperoleh biji kopi hijau (green bean) yang siap disortir dan disangrai.
Tahapan ini menjadi penting karena biji yang belum dikupas sempurna bisa menghasilkan rasa yang tidak diinginkan saat disangrai.
6. Sortasi dan Grading
Biji kopi yang sudah dikupas kemudian disortir berdasarkan ukuran, warna, dan kualitas. Tujuannya adalah untuk mendapatkan biji kopi yang seragam agar hasil sangrai dan rasanya konsisten.
Sortasi bisa dilakukan manual atau menggunakan mesin sortasi biji kopi. Grading ini menentukan kelas kopi yang bisa dijual dan harganya di pasaran.
7. Penyimpanan
Biji kopi hijau yang sudah bersih dan disortir disimpan dalam karung goni di tempat yang sejuk dan kering. Penyimpanan yang baik menjaga biji tetap segar dan tidak menyerap bau dari lingkungan.
Waktu penyimpanan juga perlu diperhatikan, karena biji kopi bisa kehilangan aroma dan kualitasnya jika terlalu lama disimpan tanpa disangrai.