Mesin Potong Padi / Mesin Pemotong Padi adalah sebuah alat yang berfungsi untuk memanen padi atau memotong tangkai padi. Yang mana Mesin Pemotong Padi merupakan sebuah alat terobosan baru yang dapat membantu mengefektifkan dan mengefisienkan proses pemanenan padi.
Karena dengan Alat Pemotong Padi, proses pemanenan padi atau pemotongan tangkai padi menjadi lebih mudah, aman, cepat, serta hemat tenaga, waktu, pikiran maupun biaya.
Spesifikasi dan Bentuk Mesin Potong Padi

Rp. CALL
Spesifikasi Mesin Pemotong Padi:
Kapasitas Mesin | : | 31 cc. |
Daya | : | 0.75 KW @7500 RPM. |
Kapasitas Tangki Bahan Bakar | : | 0.75 L. |
Sistem Penghidupan / Permulaan ( Starter ) | : | Recoil Starter / Sitem Tarik. |
Berat Mesin | : | 6Kg. |
Dimensi Mesin | : | 335 mm x 300 mm x 300 mm. |
Keunggulan Mesin Potong Padi Rumah Mesin
- Mudah dibawa dan digunakan langsung di lahan sawah.
- Bertenaga kuat dan tahan digunakan di medan berat.
- Mempercepat proses panen dibanding cara manual.
- Praktis digunakan tanpa perlu keahlian khusus.
- Irit bensin tapi tetap bertenaga maksimal.
- Mudah dibongkar untuk servis dan pembersihan.
- Aman digunakan berkat pelindung pisau bawaan.
- Tersedia layanan CS, pengiriman, suku cadang dan garansi.
Cara Kerja Mesin Potong Padi
Mesin ini bekerja dengan sistem pemotongan berputar yang digerakkan oleh mesin bensin 2-tak. Saat mesin dinyalakan, pisau pemotong yang berada di bagian bawah akan berputar cepat dan mampu memotong batang padi secara efisien.
Operator cukup mengarahkan kepala pemotong ke area tanaman padi, lalu mesin akan memotong batang padi dengan cepat dan rapi. Hasil potongan akan tetap berada di lahan dan dapat dikumpulkan setelahnya.
Cara Gunakan Mesin Pemotong Padi
- Pertama, isi tangki mesin dengan bensin campur sesuai takaran yang dianjurkan.
- Kedua, periksa kondisi mesin dan pastikan semua komponen dalam keadaan baik dan aman.
- Ketiga, nyalakan mesin dengan menarik starter hingga mesin menyala stabil.
- Keempat, arahkan kepala pemotong ke tanaman padi yang akan dipanen.
- Kelima, jalankan mesin secara perlahan sambil mengayunkan bilah pemotong ke area tanaman.
- Keenam, pastikan hasil potongan jatuh di tempat yang mudah dikumpulkan.
- Terakhir, matikan mesin setelah selesai digunakan dan bersihkan dari sisa jerami atau kotoran.
Portofolio Kami
Informasi Pemesanan Mesin Potong Padi Rumah Mesin
Rumah Mesin – Pusat Distributor Alat Dan Mesin Kebutuhan Usaha Anda.
Kantor & Workshop | : | Jl. Parangtritis Km 5,6 Sewon, Bantul, Yogyakarta. |
Call Center | : | 0274 287 1809. |
TELKOMSEL 1 | : | 0812 2222 9224 |
TELKOMSEL 2 | : | 0812 2447 4411 |
XL | : | 0878 3336 8884 |
- Jam Buka :
Senin – Jumat : Pukul 08.00 – 16.00 WIB
Sabtu : Pukul 08.00 – 14.00 WIB
*Pelayanan melewati jam kerja dapat melalui Via SMS / WA / BBM
CV. RUMAH MESIN menyediakan Mesin Pemotong Padi / Mesin Potong Padi mempercepat pemanenan padi.
Kami siap membantu anda dalam mengembangkan usaha anda. Kenapa Harus Kami? Karena kami adalah perusahaan penyedia / pembuat alat – alat / mesin – mesin pertanian yang terpercaya.
Seperti mesin-mesin industri, pertanian, perikanan, peternakan, perkebunan, konstruksi, UMKM, dan lain – lain. Mulai dari mesin sederhana hingga mesin – mesin industri besar.
Layanan kami untuk anda adalah memberikan training dalam mengoperasikan mesin-mesin dari kami.
Selain itu kami siap memberikan konsultasi kepada anda pada saat anda bingung mau usaha apa? Sedangkan anda punya modal untuk diinvestasikan.
Rumah Mesin hanya akan memberikan mesin – mesin yang berkualitas untuk anda. Karena mesin – mesin kami dibuat oleh tenaga ahli kami sendiri, dan sudah melewati Quality Control.
Serta bisa anda coba sebelum anda bawa pulang. Sehingga anda akan merasa puas dengan pelayanan kami, karena kepuasan pelanggan adalah prioritas kami.
Kami Melayani Dalam Transasksi E Katalog
Kami dengan bangga menawarkan layanan transaksi penjualan Mesin Potong Padi maupun Mesin Pemotong Padi di E-katalog yang mudah, praktis, dan aman. Hubungi whatsapp kami sekarang. Temukan serta dapatkan mesin yang sesuai dengan kebutuhan Anda secara langsung melalui e-katalog kami.
Tips Gunakan Mesin Potong Padi
Menggunakan mesin pemotong padi bisa jadi solusi praktis untuk mempercepat proses panen. Tapi biar hasilnya maksimal dan mesin tetap awet, ada beberapa hal penting yang sebaiknya diperhatikan saat mengoperasikannya. Mari simak tips berikut ini!
1. Cek Kondisi Mesin Sebelum Digunakan
Sebelum mulai bekerja, pastikan semua bagian mesin dalam kondisi siap pakai. Mulai dari oli, bahan bakar, baut-baut, hingga tali starter harus dicek agar tidak ada kendala di tengah jalan. Jangan lupa juga panaskan mesin sebentar agar performanya stabil saat digunakan di lahan.
Langkah awal ini sering disepelekan, padahal penting banget buat mencegah kerusakan mesin yang bisa terjadi karena kelalaian kecil. Dengan pengecekan sederhana, kerja pun jadi lebih aman dan efisien.
2. Perhatikan Kondisi Lahan
Mesin pemotong padi seperti ini akan bekerja optimal jika digunakan di lahan yang tidak terlalu becek atau berlumpur. Kalau tanahnya terlalu basah, roda bisa selip dan proses pemotongan jadi terganggu.
Selain itu, sebaiknya ikuti arah rebah padi saat memotong. Ini membantu pisau bekerja lebih ringan dan hasil potongan pun lebih rapi tanpa menyisakan batang yang belum terpotong.
3. Gunakan dengan Postur Tubuh yang Tepat
Banyak pengguna yang terlalu memaksakan posisi saat membawa mesin, akibatnya badan cepat pegal dan hasil potongannya kurang bagus. Pegang mesin dengan posisi seimbang dan jangan lupa atur tinggi pemotongan sesuai kenyamanan.
Jangan menekan mesin terlalu keras ke bawah. Cukup arahkan dengan stabil, biarkan mesin bekerja dengan kecepatan dan kekuatan optimal tanpa paksaan berlebihan.
4. Bersihkan Mesin Setelah Dipakai
Sisa jerami, tanah, dan kotoran sering menempel di bagian bawah mesin. Kalau dibiarkan, bisa bikin mesin cepat rusak, berkarat, atau bilahnya jadi tumpul.
Setelah selesai dipakai, sempatkan waktu sebentar buat membersihkan seluruh bagian mesin, terutama bagian pemotong dan bodi bawah. Pastikan semuanya kering sebelum disimpan agar tidak lembap.
5. Rutin Servis dan Ganti Komponen yang Aus
Mesin yang sering dipakai pasti butuh perawatan. Kalau sudah mulai terdengar suara kasar, getaran berlebihan, atau tarikan jadi berat, artinya mesin perlu diservis.
Ganti oli secara berkala, bersihkan filter udara, dan periksa kondisi bilah pemotong. Kalau sudah tumpul, segera asah atau ganti. Dengan servis rutin, mesin tetap awet dan selalu siap panen kapan saja.
Tips Merawat Mesin
Berikut ini beberapa tips penting dalam merawat mesin pemotong padi agar performanya tetap maksimal, awet, dan tidak mudah rusak saat digunakan di lapangan:
1. Bersihkan Mesin Setelah Digunakan
Setelah digunakan di sawah, biasanya mesin akan terkena lumpur, jerami, dan sisa-sisa tanaman. Jika dibiarkan menumpuk, kotoran ini bisa menyebabkan korosi, menyumbat bagian mesin, hingga merusak komponen vital.
Segera bersihkan mesin menggunakan air bersih dan sikat lembut setelah selesai digunakan. Pastikan bagian pemotong, rantai, dan roda-roda bersih dari tanah atau lumpur. Setelah itu keringkan dengan lap kering sebelum disimpan.
2. Cek dan Ganti Oli Secara Berkala
Mesin pemotong padi, terutama yang menggunakan mesin bensin atau diesel, sangat bergantung pada pelumasan yang baik. Oli yang kotor atau kurang bisa membuat mesin cepat panas, aus, bahkan macet.
Lakukan pengecekan oli sebelum dan sesudah digunakan. Jika oli sudah terlihat kotor atau encer, segera ganti. Biasanya pergantian oli dilakukan setelah 20–25 jam pemakaian tergantung jenis mesin dan intensitas penggunaannya.
3. Periksa Bagian Rantai dan Mata Potong
Rantai dan mata potong adalah komponen utama dalam proses pemotongan. Jika aus atau tumpul, mesin tidak akan bekerja maksimal dan hasil potong bisa tidak rapi.
Lakukan pemeriksaan secara berkala pada bagian rantai, pisau, atau mata potong. Asah kembali jika tumpul, atau ganti jika sudah rusak. Pastikan juga baut dan pengunci pada bagian ini kencang agar tidak lepas saat mesin beroperasi.
4. Simpan di Tempat yang Kering dan Aman
Menyimpan mesin di tempat terbuka atau lembap bisa membuat bagian logam cepat berkarat. Selain itu, risiko kerusakan karena tikus atau serangga juga bisa terjadi.
Simpan mesin pemotong padi di tempat yang kering, teduh, dan tidak terkena hujan langsung. Bila perlu, tutup mesin menggunakan terpal atau pelindung agar tetap bersih dan aman dari debu serta kelembapan udara.