Rumah Mesin kembali melakukan ekspedisi pengiriman mesin tepat guna untuk mendukung sektor usaha kecil dan menengah. Pada Kamis, 30 Oktober 2025, tim Rumah Mesin melaksanakan pengiriman mesin pengering food tray ke Tuban, Jawa Timur, untuk pelanggan atas nama Bu Sari yang mewakili Dapur SPPG MBG.
Mesin yang dikirim adalah Pengering food tray dengan kapasitas 100 tray, dirancang khusus untuk membantu proses pengeringan food tray dengan cepat. Mesin ini menjadi solusi tepat untuk mengeringkan food tray yang jumlahnya ratusan hingga ribuan dalam waktu singkat.
Proses pengiriman dilakukan dari workshop Rumah Mesin di Yogyakarta. Seperti biasa, tim yang terlibat terdiri dari empat orang dari tim produksi yang bertugas memeriksa kondisi mesin sebelum diberangkatkan. Karena bobot mesin masih tergolong ringan, proses pemuatan dilakukan secara manual tanpa alat berat, tetapi tetap memperhatikan keamanan selama proses angkut.
Kekompakan tim terlihat saat mereka bergantian mengangkat mesin dengan hati-hati agar tidak terjadi goresan atau kerusakan. Momen seperti ini sudah menjadi rutinitas bagi tim Rumah Mesin, yang selalu memastikan setiap unit dikirim dalam kondisi terbaik.
Mesin pengering food tray ini akan digunakan oleh Bu Sari dan tim Dapur SPPG MBG untuk mengoptimalkan proses pengeringan food tray setelah proses pencucian. Dengan kapasitas besar dan sistem sirkulasi panas yang efisien, mesin ini dapat mempercepat proses produksi tanpa mengurangi kualitas hasil akhir.
Pihak Rumah Mesin berharap mesin ini dapat membantu pelanggan meningkatkan produktivitas dan memperluas jangkauan pasar produk olahan khas Tuban.
“Setiap pengiriman adalah bentuk komitmen kami dalam mendukung pertumbuhan UMKM di berbagai daerah,” ujar salah satu anggota tim produksi. “Kami senang mesin hasil karya anak bangsa bisa memberi manfaat nyata untuk pelaku usaha lokal.”
Dengan terlaksananya pengiriman mesin pengering food tray ke Tuban ini, Rumah Mesin kembali menegaskan perannya sebagai mitra terpercaya dalam menyediakan teknologi tepat guna yang mendorong kemandirian industri kecil dan menengah di Indonesia.
