Cara Membuat Minyak Sayur

Cara Membuat Minyak Sayur

Pada artikel kali ini, kita akan membahas Cara Membuat Minyak sayur, bagimana cara membuatnya? berikut langkah selengkapnyal

Vegetable Oil

Vegetable oil  atau ada juga yang menyebutnya dengan minyak nabati adalah oil yang terbuat atau berasal dari biji-bijian, sayuran, hingga bagian tertentu dari buah.

minyak sayur sendiri adalah minyak ringan yang tidak memiliki bau, rasa, dan biasanya berwarna terang. Seperti halnya minyak goreng, vegetable oil juga bisa kalian gunakan untuk menggoreng makanan.

Beberapa Jenis Minyak Sayur

Di Indonesia, kebanyakan cooking oil yang kita kenal dan sering terpakai berasal dari bahan dasar kelapa sawit. Sebagian besar bahkan banyak yang diekspor ke sejumlah negara.

Mudah terjangkau oleh khalayak dan harganya tergolong lebih murah dan ramah kantong, meski belakangan ini harganya sempat melonjak, minyak goreng masih tetap banyak yang memburu.

Akan tetapi, meskipun mudah terjangkau dan berharga murah, kalian juga wajib tahu bahaya makanan yang terlalu banyak menggunakan cooking oil untuk menggoreng sudah pasti kurang baik untuk kesehatan.

Namun, ada beberapa alternatif lain untuk membantu mengurangi memasak menggunakan palm cooking oil, salah satunya adalah dengan menggantinya menggunakan vegetable oil, dan berikut ini ada beberapa jenisnya:

1. Minyak Canola

Yang pertama ada minyak canola yang bahan dasarnya berupa ekstrak dari bunga canola yang mempunyai kandungan omega 3 serta omega 6 dalamnya. Canola juga tidak banyak mengandung lemak jenuh serta kaya akan vitamin E dan K, antioksidan, serta monounsaturated fat.

Meski banyak yang mengklaim lebih sehat, ternyata bahan baku untuk membuat minyak canola berasal dari tanaman yang sudah melalui modifikasi secara genetik. Hal ini bertujuan agar proses dari reproduksinya lebih cepat dan kualitasnya  juga menjadi jauh lebih baik. Inilah yang menjadi penyebab beberapa pihak menganggap bahwasannya minyak canola tidak layak untuk konsumsi. Kandungan lemak jenuhnya juga banyak yang menganggap berbahaya karena hasilnya terperoleh dari proses buatan, dan bukan hasil alamiah.

2. Minyak Biji Bunga Matahari

Minyak yang terbuat biji bunga matahari juga kaya akan omega 6 yang baik untuk meningkatkan kadar kolesterol baik, menurunkan kadar kolesterol jahat, dan menurunkan tekanan darah, selain itu juga mengandung lemak tak jenuh yang baik untuk jantung.

Oil yang satu ini tidak mengandung kolesterol dan sodium, sehingga cukup aman apabila terkontak dengan darah. Namun sayang, minyak ini tidak mengandung omega 3 pada dalamnya. Konsumsi antara omega 6 dan omega 3 yang tidak seimbang dapat menimbulkan dampak lain bagi kesehatan seperti inflamasi serta kerusakan sel.

3. Minyak Zaitun

Minyak zaitun yang beredar di negara Indonesia semuanya sudah pasti berasal dari produk impor. Hal tersebut karena pohon zaitun hanya bisa tumbuh pada kawasan Mediterania atau Eropa Selatan, yaitu Spanyol, Italia, dan Yunani yag memiliki iklim subptopis atau memiliki musim lebih dari 2 musim.

Sama halnya dengan minyak kelapa, olive oil juga terbagi jadi dua tipe, yaitu tipe refined dan virgin. Yang refined berwarna lebih bening dan biasa pemakaiannya cocok untuk memasak atau bisa juga menumis.

Sementara tipe kedua yaitu virgin olive oil (VOO) berwarna lebih pekat dan tidak dapat tahan terhadap suhu yang panas. Karakteristiki inilah yang membuat VOO lebih cocok untuk mengonsumsinya secara langsung yang dapat berfungsi sebagai suplemen atau menjadi dressing untuk salad.

Aroma dan rasa dari minyak zaitun cukup khas. Aromanya yang sedikit wangi, namun sebenarnya apabila kalian mengonsumsinya secara langsung rasanya hambar. Uniknya jika kalian menggunakan olive oil versi refined untuk menumis, rasa makanan yang kalian buat akan menjadi lebih gurih dan sedap.

Minyak zaitun juga bisa kalian pakai untuk menggoreng, akan tetapi kebanyakan orang lebih sering memakainya untuk tumisan. Maklum harga dari olive oil ini tergolong mahal. Banyak orang percaya bahwa minyak ini superfood karena kaya omega 3 dan 6 serta kandungan lemak jenuhnya yang sangat rendah. minyak ini juga kaya akan antioksidan dan juga mengandung monounsaturated fat yang dipercaya dapat mencegah penyumbatan dari pembuluh darah. Minyak zaitun juga sangat aman bagi orang yang sedang menjalani program diet untuk menurunkan berat badan.

4. Minyak Kelapa

Sebelum kelapa sawit merajalelan dan mudah untuk mendapatkannya seperti sekarang, minyak kelapa pernah mendominasi dan menjadi primadona pasar Indonesia pada masa kolonial. Namun karena mungkin lambat laun kelapa kalah harga alias lebih mahal, minyak kelapa mulai terlupakan.

Minyak kelapa yang sampai sekarang masih bertahan untuk beredar pada pasaran lokal merupakan minyak kelapa berjenis refined yang kegunaannya cocok untuk memasak dan menggoreng.

Minyak kelapa melalui proses dari daging kelapa yang sudah kering dan dibiarkan selama beberapa waktu, kemudian proses selanjutnya menggunakan suhu tinggi sehingga menghasilkan minyak bening dan tanpa rasa. Sementara virgin coconut oil (VCO) terbuat dari daging kelapa masih segar yang sudah dikeringkan sebentar dan melalui proses tanpa suling. Bentuknya akan menyerupai gel yang berwarna putih serta rasa dan bau kelapanya masih cukup kuat.

VCO cocok untuk menjadi campuran makanan segar, memakannya secara langsung sebagai suplemen kesehatan atau bisa juga sebagai skincare. VCO mematok harga yang lebih mahal untuk produknya dan percaya masih punya kandungan polifenol dan antioksidan yang tinggi dibandingkan dengan versi refined. Tak mengherankan harganya jauh lebih tinggi.

Secara nutrisi minyak kelapa refined tidak jauh berbeda dari minyak kelapa sawit pada umumnya. Sama-sama kaya akan kandungan lemak jenuh yang dapat meningkatkan kolesterol jahat. Sama-sama mengandung vitamin E dan K. Bedanya, minyak kelapa mempunyai kandungan mineral seperti kalsium dan zat besi yang tidak ada dalam minyak sawit.

5. Minyak Jagung

Minyak ini cocok untuk berbagai macam fungsi, baik untuk memasak dengan suhu yang tinggi atau dapat juga menjadi dressing salad dan rasanya juga sama-sama enak. Corn oil juga memiliki kadar lemak dan kolesterol yang rendah, akan tetapi lagi-lagi kandungan omega 3 dan 6 nya tidak seimbang.

Hal ini bisa membuat dampak dalam jangka panjang. Kandungan omega 6 dalamnya yang berlebih namun tanpa omega 3 terbukti dapat menimbulkan masalah penyakit mental seperti alzheimer dan penyakit kronis yang lainnya.

8 Rekomendasi Merk Minyak Sayur, Mana Pilihanmu?

Daripada bingung menentukan mana minyak sayur yang cocok untuk kalian, uraian dibawah ini akan membahas beberapa rekomendasi minyak sayur yang dapat kalian sesuaikan sesuai dengan kebutuhan. Dan inilah 8 rekomendasi minyak sayur tersebut!:

1. Barco Coconut Cooking Oil

Cara Membuat Minyak Sayur

Minyak kelapa menjadi salah satu superfood yang sudah tergadangkan jadi sebagai salah satu makanan yang paling sehat pada belakangan ini. Titik asap yang tinggi dan juga kemampuannya agar tetap stabil pada suhu yang tinggi, minyak ini menjadi favorit banyak khlayak. Kelebihan ini jugalah yang menjadikan minyak barco lebih sehat, karena nutrisi yang ada pada dalamnya tidak dapat dengan mudah terbakar oleh suhu tinggi.

Kelebihan lain yang ada pada minyak kelapa merk Barco dibandingkan jenis minyak kelapa yang lainnya adalah dari segi rasa yang netral. Berbeda dengan minyak kelapa yang biasanya beredar luas dan memiliki bau khas, bau dari Barco cenderung sangat netral dan tentu saja tidak akan merusak rasa pada hasil masakan.

2. Filma Minyak Goreng

Cara Membuat Minyak Sayur

Minyak goreng Filma merupakan salah satu yang paling populer dan menjamur keseluruh pelosok di Indonesia. Hal ini karena, minyak ini banyak yang mengklaim aman untuk terkonsumsi bagi penderita penyakit kolesterol tinggi. Minyak Filma terbuat daro bahan dasar kelapa sawit yang memiliki kualitas tinggi sehingga dapat menghasilkan minyak yang stabil dan seimbang dengan titik asap yang tinggi.

Lain daripada hal itu, minyak Filma juga memiliki kandungan omega-6, omega-9, dan vitamin D yang terdapat pada dalamnya dan merupakan nutrisi yang baik juga dibutuhkan oleh tubuh. kalian juga dapat menggunakan minyak Filma yang satu ini sebagai minyak sayur untuk campuran pada kue karena rasanya yang netral.

3. Bimoli Minyak goreng Spesial

Cara Membuat Minyak Sayur

Tak kalah populer dari Filma, minyak sayur dengan label merk Bimoli juga populer pada kalangan masyarakat Indonesia. Minyak yang satu ini menjadi istimewa karena prosesnya menggunakan teknologi golden refinery yang dapat meningkatkan cita rasa makanan. Selain itu, hasil dari minyak Bimoli jadi memiliki warna yang jernih keemasan dan cenderung memiliki pemanas yang stabil. kalian juga dapat membuktikan bahwa minyak Bimoli ini tak cepat menghitam saat akan digunakan untuk menggoreng.

Pada minyak Bimoli terdapat kandungan Omega-9 dan juga asam lemak tak jenuh yang sehat . Kandungan inilah yang membuat minyak Bimoli dapat menurunkan kadar kolesterol LDL dan juga dapat menaikkan kolesterol HDL. Sehingga bisa dianggap bahwasannya minyak Bimoli adalah minyak sayur yang aman serta ramah untuk jantung.

4. Mazola Canola Oil

Cara Membuat Minyak Sayur

Salah satu alternatif dari minyak sayur yang tidak terbuat dari bahan dasar kelapa sawit namun bisa dengan mudah menemukannya di Indonesia adalah Mazola Canola Oil. Sesuai dengan namanya, minyak ini terbuat dari biji tanaman canola yang diekstrak sehingga dapat menghasilkan minyak dengan kualitas yang baik dan juga menyehatkan

Mazola Canola Oil sendirilah yang mengklaim produknya terbebas dari kolesterol dan mengandung vitamin E, Omega-3, serta Omega-6 pada dalamnya. Sementara itu untuk kandungan lemak, minyak Mazola Canola Oil ini ternyata juga mengandung lemak jenuh namun dalam kadar yang rendah, lemak tak jenuh tunggal, dan juga mengandung lemak tak jenuh ganda.

5. Bertolli Extra Virgin Olive Oil

Cara Membuat Minyak Sayur

Banyak antara kalian pasti sering mendengar tentang khasiat dari minyak zaitun bagi kesehatan. Karena itu, tak lengkap rasanya apabila minyak zaitun tidak termasuk dalam daftar rekomendasi dari minyak sayur yang sehat. Bertolli Extra Virgin Olive Oil menjadi salah satu merk minyak sayur terbaik yang memiliki sejuta manfaat yang baik bagi tubuh.

Kalian tidak perlu khawatir, minyak zaitun sudah memiliki titik asap yang cenderung tinggi sehingga kalian masih dapat menggunakannya untuk menumis ataupun membuat masakan dengan panas yang cenderung rendah atau sedang. Namun, jangan menggunakan minyak yang satu ini untuk menggoreng ya.

6. Tropicana Slim Corn Oil

Cara Membuat Minyak Sayur

Sejak dahulu, Tropicana Slim sudah terkenal akan produknya yang ramah kesehatan, sekaligus dapat membantu bagi siapapun yang sedang menjalani program diet. Selain karena memiliki pemanis yang menggantikan gula dan lebih sehat, Tropicana Slim juga memiliki produk minyak lain yang lebih sehat, yakni Tropicana Slim Corn Oil.

Minyak jagung memang sudah terkenal karena memiliki asam lemak jenuh yang rendah dan juga stabil dalam pemanasannya. Selain karena hal tersebut, minyak jagung dari Tropicana Slim juga banyak mengandung omega 3 dan antioksidan yang baik untuk kesehatan jantung.

7. SunCo Minyak Goreng

Cara Membuat Minyak Sayur

Apabila Kalian sedang mencari minyak sayur yang tidak dapat beku di kulkas, Minyak Goreng SunCo jawabannya. Minyak ini terproses selama 5 kali dalam produksinya, yakni 3 kali pada tahap pemurnian dan 2 kali pada tahap penyaringan.

Sehingga pada hasilnya, minyak ini sangat stabil dan tidak dapat dengan mudah beku, meskipun sudah tersimpan pada tempat yang dingin. Stabilitas dari minyak ini jugalah yang membuatnya tidak mudah teroksidasi dan cepat menghitam.

8. Borges High Oleic Sunflower Oil

Jenis minyak sehat lainnya yang dapat kalian gunakan untuk menggoreng walau dengan api yang tinggi adalah minyak dari biji bunga matahari yang dalamnya terdapat kandungan oleic yang tinggi.

Karakter dari minyak yang satu ini yaitu rasanya yang seperti kacang sehingga akan membuat masakan yang kalian buat menjadi lebih sedap.

Selain itu, minyak dari biji bunga matahari dengan merk Borges ini mengandung banyak antioksidan yang baik bagi kesehatan anggota tubuh serta kandungan asam lemak sehatnya yang mirip dengan minyak zaitun.

Cara Membuat Minyak Sayur dari Kelapa

Dari 8 rekomendasi minyak sayur yang sudah tertulis, kita akan membahas cara membuat salah satu dari minyak sayur, yaitu minyak sayur yang terbuat dari bahan kelapa, bagimana cara membuatnya, simak langkah langkahnya pada uraian berikut ini!:

1. Kupas Sabut Kelapadari 

Langkah pertama yang harus kalian lakukan adalah mengupas sabut kelapa dan pisahkan dari tempurungnya, agar memudahkan saat akan mengambil daging dari buah kelapa tersebut. Pecahkan dan tampung airnya pada wadah yang terpisah untuk mempermudah proses pengolahan dari daging kelapa

2. Parut Daging dari Buah Kelapa

Sama halnya seperti dalam pembuatan santan kelapa, daging kelapa yang sebelumnya sudah kalian cucilalu kalian parut menggunakan alat pemarut kelapa manual atau apabila kalian takut tangan terparut, kalian bisa menggunakan mesin pemarut yang dapat memarut daging buah kelapa secara cepat dan mudah. Selain mudah, penggunaan mesin pemarut kelapa dapat mempersingkat waktu dibandingkan menggunakan mesin pemarut manual

3. Campurkan Hasil Parutan Kelapa dengan Air

Campurkan hasil  dari parutan kelapa yang sudah kalian parut sebelumnya meenggunakan air dengan takaran satu liter air untuk setiap satu buah kelapa atau bisa lebih tergantung jumlah.

Atau bisa dengan mencampur parutan kelapa menggunakan airnya, untuk dapat menghasilkan blendo yang lebih manis dan gurih supaya dapat mengurangi sisa dari limbah produksi.

Blendo sendiri merupakan hasil sampingan dari pengolahan kelapa yang sudah kalian buat, atau ada yang menyebutnya dengan Virgin Coconut Oil (VCO). Ia memiliki karakteristik  kentak berbentuk cream dan berwarna putih.

4. Peras Dan Ambil Santannya

Cara selanjutnya adalah menguleni campuran dari kelapa tersebut lalu peras untuk mengambil santannya. Untuk proses pemerasan secara tradisional, masukkan santan ke dalam kain bersih kemudian peras secara manual. Atau bisa memerasnya menggunakan mesin ekstraksi, selain dapat menghemat waktu, alasan lainnya adalah supaya santan bisa keluar lebih maksimal.

5. Diamkan Pada Suhu Ruangan

Setelah memindahkan santan kelapa ke dalam wadah bening, diamkan santan selama satu jam pada suhu ruangan. Ketika lapisan putih pada atasnya sudah mulai terlihat, tutup wadah yang berisi santan kelapa tersebut kemudian pindahkan ke dalam kulkas hingga lapisan putih yang ada pada atasnya jadi mengeras.

Bagian santan inilah yang nantinya akan kalian masak dan mengolahnya menjadi minyak. Namun jika ingin mempersingkat waktu, langkah ini dapat kalian lewati dan langsung saja memasak santan dari kelapa parutan tadi.

6. Panaskan Santan Kelapa

Masukkan santan ke dalam panci dan panaskan pada atas kompor sambil terus kalian aduk terus.Kalian juga bisa memanfaatkan sisa limbah seperti sabut kelapa, tempurung, dan juga ampas untuk menjadi bahan bakar api pada tungku kayu, jadi bisa membantu dalam pengurangan limbah.

7. Hentikan pemanasan jika minyak sudah terpisah dari blendo

Hentikan dalam pemanasan santan apabila minyak sudah terlepas dari blendo yang memiliki warna agak kekuningan. Jika warna sudah menjadi kekuningan atau cokelat keemasan, kalian dapat mematikan kompor.

8. Penyaringan dan Simpan dalam Wadah

Apabila santan telah berubah suhu menjadi dingin, selanjutnya kalian dapat melakukan penyaringan. Tujuan dari menyaring minyak adalah agar minyak murni dapat terpisah dari blendo sehingga dapat menghasilkan minyak yang lebih jernih. Hasil dari minyak yang sudah melalui tahap penyaringan bisa kalian simpan pada wadah atau botol yang bersih dan simpan pada tempat yang aman dan mudah terjangkau apabila kalian ingin menggunakannya sewaktu-waktu.

Mesin Yang Dapat Membantu Kalian dalam Pengolahan Minyak Sayur dari Kelapa

Selain Cara Membuat Minyak Sayur dari bahan dasar minyak kelapa yang sudah teruraikan sebelumnya, pada pembahasan kali ini kita juga akan menguraikan mengenai mesin yang dapat memudahkan kalian dalam mengolah minyak sayur kelapa, dan inilah rekomendasi dari mesin tersebut!

Cara Membuat Minyak Sayur

Yang pertama ada mesin pemarut kelapa yang akan memudahkan kalian dalam memarut kelapa dengan cepat sehingga dapat menghemat waktu. Mesin yang satu ini bisa kalian dapatkan pada web resmi Rumah Mesin.

Cara Membuat Minyak Sayur

Yang kedua ada mesin penyaring minyak VCO K25, fungsi dari mesin ini adalah untuk membantu kalian dalam menjernihkan minyak pada saat pemurnian, mesin yang satu ini juga bisa kalian dapatkan ada website resmi dari Rumah Mesin.

Itulah artikel mengenai Cara Membuat Minyak Sayur, semoga bermanfaat untuk kalian yang sedang mencoba membuat minyak kreasi sendiri.