Kue Bakpia merupakan makanan Khas dari Yogyakarta. Berkunjung ke Yogyakarta pasti tidak lengkap lengkap kalau pulang tanpa membawa Bakpia. Namun anda bisa membuatnya sendiri di rumah dengan Mesin Kue Bakpia. Rasanya yang gurih manis, sangat memanjakan lidah dan sepastinya akan ketagihan jika dapat kue yang Enak. Yogyakarta sebagai kota pariwisata memiliki ikon malioboro sebagai kunjungan utamanya. Juga Bakpia adalah makanan utama sebagai oleh-olehnya. Pesanan Bakpia sangat laris manis sepanjang tahun apalagi saat liburan. Naah, karena kebutuhan Bakpia yang luar biasa banyak, kebutuhan alat pembantu yaitu mesin pembuat bakpia mutlak diperlukan. Bakpia ini tidak hanya Khas di Jogja, namun di daerah2 lain juga ada makanan sejenis, seperti disebut pia-pia dan lain-lain.
Saat ini, ada dua jenis bakpia yang dibedakan berdasarkan tekstur kulit, yaitu bakpia basah dan bakpia kering. Dibandingkan dengan bakpia kering, bakpia basah tidak terlalu populer. Jika Anda menyebut bakpia,biasanya identik dengan bakpia kering. Bakpia Pathok adalah salah satu contoh bakpia kering. Dari segi bahan dan isinya, tidak ada perbedaan antara bakpia kering danbasah. Keduanya bisa dibuat dengan bermacam-macam isian, seperti greenbeans, cokelat, keju, dan sebagainya. Perbedaan utama antara kedua jenis bakpia ini terletak pada cara membuat kulit mereka. Dalam proses pembuatan bakpia, dua lapisan kulit digunakan. Pada nampan kering, kedua lapisan adonan kulit dibuat menjadi satu, dibentuk menyerupai amplop, dilas kembali, kemudian dibentuk kembali seperti amplop. Proses ini dilakukan tiga kali untuk menghasilkan kulit renyah. Setelah itu, kulit bisa langsung diisi kemudian terbentuk. Untuk membuat bakpia basah, ada sedikit perbedaan. Setelah kedua adonan lapisan kulit dibuat, lipatan kulit sudah cukup untuk dilakukan sekali. Selanjutnya, kulit dibentuk menjadi lingkaran dan direndam dalam minyak goreng terlebih dahulu selama sepuluh menit. Setelah itu, kemudian proses pengisian atau pemberian isi bakpia.