Modal usaha kelapa parut. Karena seluruh bagian pohon kelapa memiliki manfaat serta keuntungan mulai dari akar kemudian hingga daunnya. Juga buahnya pun juga dapat memberikan banyak keuntungan. Selain air kelapa daging kelapa juga sangat banyak memberikan keuntungan. Salah satunya dengan parut, selanjutnya pada artikel ini saya akan menjelaskan modal yang harus keluar untuk usaha kelapa parut.
Kelapa parut merupakan daging kelapa parut yang selanjutnya menghasilkan serabut-serabut berwarna putih yang di dalamnya terkandung kadar air yang banyak.
Jika ingin membuat usaha tentunya kita memerlukan modal. Modal merupakan seluruh kumpulan barang atau juga sejumlah uang yang keluar sebagai keperluan menjalankan suatu usaha atau bisnis. Tidak terkecuali usaha kelapa parut juga memerlukan modal agar usaha dapat berjalan.
Usaha kelapa parut ini juga memiliki modal yang cukup bervariasi, tergantung skala besar kecilnya usaha tersebut jalan. Kemudian kita perlu menganalisis modal usaha kelapa parut. Juga kita harus bisa memilih kelapa yang tepat untuk usaha kita.
Kelapa memiliki tiga jenis yaitu kelapa muda, kelapa tua, dan kelapa ijo. Selanjutnya daging kelapa merupakan bagian yang paling banyak yang bisa kita manfaatkan untuk kebutuhan.
Saat ini kelapa parut belum banyak yang menjual oleh karena itu peluangnya semakin tinggi. Hal tersebut menguntungkan para wirausaha pemula untuk membuka usaha karena sedikitnya pesaing.
Tahapan Memulai Usaha Kelapa Parut
1. Prospek Usaha Kelapa Parut
Sebelum memulai usaha kelapa parut kita perlu melihat bagaimana prospek dalam usaha tersebut. Untuk usaha kelapa parut prospeknya cemerlang juga menguntungkan untuk mendapat banyak penghasilan.
Perlu ketekunan dan keuletan dalam mengolah kelapa agar bisa mendapat banyak keuntungan. Juga perlu ide yang kreatif dan inovatif agar usaha berjalan dengan baik.
2. Bahan Baku Usaha Kelapa Parut
Kita juga bisa mendapatkan kelapa dari pasar tradisional maupun pengepul kelapa. Tetapi jika ingin mendapat harga yang lebih murah kita dapat bekerja sama langsung dengan petani kelapa karena pasti harganya lebih terjangkau.
Selain kelapa kita memerlukan mesin pemarut kelapa, karena kita akan memarut kelapa dalam jumlah yang banyak tidak mungkin menggunakan paeutan manual. Harga mesin pemarut kelapa beragam bisa sampai puluhan bahkan raturan juta.
3. Harga Jual Kelapa Parut
Kita perlu juga menentukan harga jual yang sesuai dengan modal dan harga pasaran. Agar mendapat keuntungan yang maksimal.
4. Konsumen Kelapa Parut
Untuk konsumen kelapa parut sendiri juga tidak cukup sulit untuk mendapatkan. Karena banyak sekali kalangan ibu ibu rumah tangga yang membutuhkan kelapa parut ini. Selain ibu-ibu rumah tangga para pebisnis makanan juga cukup banyak membutuhkan kelapa parut ini.
Ibu ibu rumah tangga dan pengusaha makanan maupun minuman biasanya merupakan target utama usaha kelapa parut.
5. Lokasi Usaha Pemasaran Kelapa Parut
Jika kita membuka sebuah usaha tentunya memerlukan tempat yang strategis yang banyak tempat lalu lalang orang. Salah satunya sekitar pasar tradisional, juga bisa dengan menyewa kios dipinggir jalan. Selain itu kita juga bisa menitipkan kelapa parut di beberapa tempat seperti penjual sayur pinggir jalan agar usaha semakin luas.
6. Menajalankan Usaha Kelapa Parut
Saat kita memulai suatu usaha kita juga memerlukan strategi yang tepat. Juga bagaimana kita mempromosikan produk serta layanan yang kita berikan kepada kosumen merupakan hal yang sangat penting dalam menjalankan suatu usaha.Tidak terkecuali dalam usaha kelapa parut ini.
Kita juga perlu untuk mecari distributor serta bekerja sama dengan petani kelapa agar kita mengurangi pengeluaran modal dan dapat menghasilkan keuntungan yang besar.
Niat juga bersungguh-sungguh merupakan yang utama dalam memulai usaha supaya usaha yang kita lakuakan dapat berhasil dan sukses. Selain itu kita juga perlu untuk berdoa agar dilancarkan dalam usaha yang kita jalankan.
Baca Juga: Resep Olahan Kelapa Muda Parut, Yang Mudah Dibuat!
Cara memilih mesin kelapa parut yang bagus
1. Pilih berdasarkan jenisnya
Dalam memilih mesin parut yang bagus hal yang perlu diperhatikan pertama adalah jenisnya. . Jenisnya juga harus menyesuaikan dengan usaha. Mesin parut terdapat dua jenis yaitu parutan kelapa listrik dan parutan kelapa manual.
Untuk sebuah usaha kelapa parut yang besar kita juga perlu mesin parutan kelapa dengan listrik. Agar lebih efektif dan cepat dalam menghasilkan parutan kelapa.
Mesin parut kelapa berfungsi sebagai membantu meringankan pekerjaan memasak untuk skla rumah tangga bisanya memilki ukuran yang lebih kecil dari pada mesin yang diperuntukkan untuk industry.
2. Cek dimensi juga ukurannya
Mesin parut memiliki dua ukuran
- Ukuran kecil
Parutan dengan ukuran kecil biasanya digunakan untuk ibu-ibu rumah tangga maupun penjual kue kecil di pasar. Ukuran parutan kecil biasanya kurang lebih 23 x 15 x 10 cm.
- Ukuran besar
Mesin parut kelapa berukuran besar biasanya mampu memarut kelapa dalam jumlah yang banyak dan juga cepat sekaligus.
Mesin ini biasanya mampu memarut kelapa sebanyak 700 kg per jamnya.
Karena dapat memarut kelapa dalam jumlah besar mesin parutan kelapa ini cocok untuk digunakan industri. Ukuran mesin parutan kelapa berukuran besar ini biasanya adalah sekitar 80 x 79 x 104 cm. Juga mesin ini dapat menghemat tenaga, waktu, dan biaya.
3. Kenali bahan produknya
Bahan utama untuk mesin parutan kelapa biasanya terbuat dari stainless steel, kayu jati, plastic. Kemudian pilihlah mesin parutan kelapa yang sudah jelas teruji dan memiliki bahan yang berkualitas. Utamanya harus berbahan utama dengan sifat tahan lama, kuat, kokoh, dan anti karat.
Setelah tahu semua tentang bahan, kita juga harus tahu perawatan mesin tersebut, supaya mesin bisa awet serta performanya tidak turun.
Berikut merupakan kelebihan bahan mesin kelapa:
- Stainless Stell, pisaunya variatif dan juga dubrable
- Kayu jati, bentuk yang lebih menarik
- Plastik, bahannya mudah dibersihkan dan juga ringan
4. Ketahui keunggulan dari mesin
Keunggulan dari setiap mesin parut kelapa tentunya berbeda-beda. Usahakan untuk mencari mesin parut kelapa yang multifungsi seperti memiliki wadah agar hasil parutan tidak berantakan.
Kalian dapat menggunakan mesin parut kelapa jumbo kapasitas besar.
Mesin parut kelapa yang berkualitas biasanya lebih awet atau tahan lama.
Cara Memarut Kelapa dengan Mesin
Jika kita memilih memarut kelapa dengan mesin tentunya akan lebih cepat dan efisien. Yang harus dilakukan pertama adalah hilangkan batok dan sabut pada kelapa denga alat. Batok dapat dimanfaatkan sebagai kerajinan tangan atau dapat kita jual pada pengepul yang biasanya akan dimanfaatkan sebagai arang.
Selanjutnya kikis kulit kelapa menggunakan alat juga. Untuk mengikis dapat dapat optional dilakukan karena tidak dilakukan tidak masalah.
Setelah itu, cuci kelapa sampai bersih, pisahkan air kelapa di tempat yang berbeda.
Sebelum menggunakan mesin parut kelapa nyalakan mesin, juga beri wadah di bawah meisn agar hasil parutan tidak tercecer di mana-mana.
Selanjutnya, masukkan kelapa ke dalam mesin parut kelapa tersebut secara satu persatu lalu mesin akan beroperasi secara otomatis. Pada hal ini kita harus berhati hati, karena berbahaya jika terkena tangan dapat membuat tangan terluka. Selanjutnya ulangi langkah ini sampai kelapa habis tak bersisa.
Setelah itu bersihkan area sekitar mesin dan mesin dari sisa parutan kelapa, supaya mesin tidak cepat rusak dan dapat kita gunakan dalam waktu yang lama.
Tips Merawat dan Membersihkan Mesin Kelapa Parut
Mesin parut kelapa juga perlu kita beri perawatan agar tidak cepat rusak dan dapat kita gunakan dalam waktu yang lama.
Beriku adalah cara merawat mesin kelapa agar awet dan tidak mudah rusak
- Membersihkan corong (Hooper)
Corong bagian atas yang berguna sebagai jalan masuk kelapa yang masih utuh atau bisa disebut hooper. Corong atau hooper ini terhubung langsung dengan pada mata parut yang bergerigi.
Hooper terbuat dari stainless stell semakin lama juga dapat karatan karena pad bagian ini selalu terkena air untuk mencuci kelapa sebelum diparut.
Cara membersihkannya cukup mudah yaitu dengan cara lap dengan kain yang lembut sampai benar-benar kering agar tidak tergores pada komponen stainless yang membuta rusak.
- Membersihkan mata parut
Biasanya mata parut kelapa ini berbentuk lonjong dan diselimuti gerigi tajam yang banyak sehingga nantinya dapat menghancurkan kelapa menjadi serabut-serabut halus. Setalah kita memarut kelapa biasanya serabut akan tertinggal di sela-sela gerigi mata pisau.
Sisa-sisa yang tertinggal di sela-sela mata pisau harus dibersihkan agar tidak berkerak, karena nantinya akan sulit untuk dibersihkan. Kerak terbut juga bisa saj terangkat dan masuk ke perutan selanjutnya yang bisa menyebabkan parutan tidak higienis karena tercampur dengan yang lama.
Cara membersihkan cukup dengan sikat bersih menggunkan sikan gigi atau sikat khusus dan siram dengan air kemudian mata parut lap sampai kering. Setiap mesin selesai digunakan usahakan langsung lakukan pembersihan dan lakuakan secara rutin.
- Membersihkan corong parut
Selanjutnya corong kelapa merupakan tempat keluarnya kelapa yang telah hancur. Pada bagian ini biasanya terbuat dari stainless steel. Bagian ini biasanya selalu terkena santan serta parutan kelapa.
Pembersihan harus dilakukan secara teliti dan hati-hati karena serabut kelapa akan menyebar ke mana-mana. Utamanya pada bagian samping usahakan tutup bagian tas alat ini.
Tips Memulai Usaha Kelapa Parut Bagi Pemula
Sebagian orang memandang bisnis ini sepele, tetapi kita dapat menemukan ide usaha yang bisa dihasilkan dari kelapa. Contohnya usaha kelapa parut ini.
Faktor yang menyebabkan biasanya adalah peminat yang banyak. Karena kelapa sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari.
Selain peminat yang banyak, bisnis ini juga masih sedikit pesaing di pasaran.
Berikut tips bagi pemula untuk membuka usaha kelapa parut
1. Strategi pemasaran usaha kelapa parut
Aktivitas pemasaran selanjutnya hal yang sangat penting dalam berbisnis atau usaha. Tidak hanya aktivitas pemasaran, promosi usaha juga penting. Juga terdapat banyak startegi usaha yang dapat kita lakukan untuk mencapai kesuksesan usaha.
Kita juga harus memilih cara yang paling tepat untuk usaha yang kita jalankan. Kita juga perlu memahami lebih tentang apa itu pemasaran.
Pemasaran merupakan proses komunikasi yang biasanya disusun secara teratur dengan tujuan untuk menyampaikan informasi. Kegitan pemasaran umumnya biasa dikaitkan pada koordinasi bebrapa aktivitas bisnis
Selanjutnya ada beberapa factor yang dapat mempengaruhi cara pemasaran. Yang pertama perantara, kedua pemasok, ketiga pemasaran, keempat pesain, dan terakhir masyarakat. Juga beberapa factor makro seperti politik, ekonomi, teknologi dan social budaya.
2. Pemasaran usaha kelapa parut dari sudut pandang penjual
- Tempat yang strategis, kemudian
- Produk yang bermanfaat dan bermutu, selanjutnya
- Harga yang kompetitif, kemudian
- Kualitas bisnis, dan terakhir
- Promosi yang gencar
3. Pemasaran usaha kelapa parut dari sudut pandang konsumen
- Kebutuhan konsumen, kemudian
- Keinginan peminat, selanjutnya
- Biaya konsumen, kemudian
- Kenyamanan konsumen, dan yang terakhir
- Komunikasi yang terjadi antara penjual dan pembeli
Analisa Modal Usaha Kelapa Parut
Usaha kelapa parut mungkin cukup banyak mudah karena minimnya pesaing serta cukup mudah untuk mendapat peralatan yang dibutuhkan. Tetapi kita juga perlu menganalisa peralatan atau perlengkapan apa saja yang harus kita siapkan selain kelapa untuk menjalankan usaha ini.
Menganalisa usaha sangat penting kita lakukan agar kita dapat memprediksi keuntungan serta kerugian yang kita dapatkan.
Berikut merupakan analisa singkat usaha kelapa parut.
| Peralatan | Harga |
| Etalase/gerobak | Rp 2,232,000 |
| Mesin pemarut kelapa | Rp 400,000 |
| Wadah | Rp 91,000 |
| Timba | Rp 66,000 |
| Serbet | Rp 30,000 |
| Meja dan kursi | Rp 135,000 |
| Peralatan tambahan lain | Rp 64,000 |
| Jumlah Investasi | Rp 3,018,000 |
| Biaya Operasional per Bulan | |
| Biaya Tetap | Nilai |
| Penyusutan etalase/gerobak 1/54 x Rp. 2,232,000 | Rp 41,333 |
| Penyusutan mesin pemarut kelapa 1/54 x Rp. 400,000 | Rp 7,407 |
| Penyusutan wadah 1/48 x Rp. 91,000 | Rp 1,896 |
| Penyusutan timba 1/42 x Rp. 66,000 | Rp.1,571 |
| Penyusutan serbet 1/36 x Rp. 30,000 | Rp 833 |
| Penyusutan meja dan kursi 1/48 x Rp. 145,000 | Rp 3,021 |
| Penyusutan peralatan tambahan lain 1/36 x Rp. 64,000 | Rp 1,778 |
| Total Biaya Tetap | Rp 57,840 |
| Biaya Variabel | |
| Kelapa | 50,000 x 30 = Rp 1.500.000 |
| Kantong plastik | 6,500 x 30 = Rp 195.000 |
| Biaya promosi | 4,500 x 30 = Rp 135.000 |
| Biaya sewa tempat | 9,000 x 30 = Rp 270.000 |
| Biaya listrik dan air | 11,000 x 30 = Rp 330.000 |
| Biaya lain-lain | 14,000 x 30 = Rp 420.000 |
| Total Biaya Variabel | Rp 2.850.000 |
Total Biaya Operasional
Biaya tetap + biaya variable = Rp 2.907.000
Penjualan rata-rata
| 40 | Bungkus | x | Rp. | 3,500 | = | Rp. | 140,000 |
Selanjutnya pendapatan per Bulan
| 140,000 | x | 30 | hr | = | Rp. | 4,200,000 |
Keuntungan per bulan
Laba = Total Pendapatan – Total Biaya Operasional
| Rp. | 4,200,000 | – | 2,907,840 | = | Rp. | 1,292,160 |
Lama balik modal atau titik BEP
Titik BEP = Total investasi : Total keuntungan
| 3,018,000 |
: |
1,292,160 | = | 2 | bln |
Pemilihan Sumber Modal Usaha Kelapa Parut
Saat kita sudah mendapatide usaha juga perlu modal untuk menjalankan usaha tersebut. Karena modal merupakan factor terpenting dalam membuka usaha.
Mengumpulkan modal tebilang cukup sulit apalagi usaha yang akan kita jalankan lumayan besar yang pastinya memerlukan modal yang besar juga. Selain cukup sulit juga memakan waktu yang cukup lama apalagi kita harus mendapatkannya sendiri.
Berikut ini merupakan pemilihan sumber modal usaha
1. Tabungan Pribadi
Pemilihan modal dari tabungan pribadi bisa juga disebut bootstrap merupakan salah satu cara yang efektif sebagai modal usaha. . Juga pemilihan modal usaha dari tabungan pribadi sebenarnya cukup mudah dilakuakan bagi wirausaha pemula.
Karena dengan tabungan pribadi kita tidak perlu menunjukan strategi serta potensi kita kepada orang lain. Bisa juga tempat kita berinvestasi. Juga kita perlu repot untuk meminta dana ke investor.
2. Teman atau Keluarga
Sumber modal dari teman atau keluarga merupakan cara terdekat kita bisa juga kita mengajak bekerja sama dengan membagi keuntungan dengan mereka.
Sebelum mencari sumber modal dari luar kita perlu mencari bantuan dari orang terdekat yang berada di sekitar kita. Karena teman atau keluarga akan lebih fleksibel dengan tingkat besar bunga dan lainnya.
3. Angel Investor
Angel investor atau investor malaikat merupakan sesorang yang biasanya memberikan investasi di perusahaan baru atau perusahaan rintisan. Selanjutnya, angel investor akan mendapat imbalan kepemilikan ekuitas dari hasil investasinya.
Selain sumber modal usaha biasanya angel investor juga menawarkan pendampingan serta saran bagi para perusahaaan baru.
4. Pre-Sale
Selanjutnya, cara pre-sale dapat membantu para wirausaha baru untuk mendapat modal. Dengan menjual produk sebelum diluncurkan. Juga cara ini cukup efektf bagi wirausaha pemula, dengan mengumpulkan uang yang harus keluar untuk biaya usahanya sendiri.
Beberapa perusahaan besar juga banyak melakukan cara pre-sale ini. Karena cara ini membantu untuk mendapat modal dan persiapan lebih awal untuk usaha kita untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
5. Crowdfunding
Pertama-tama seorang pebisnis akan memperkenalkan usahanya dan memasang deskripsi terperinci tentang usaha yang mereka jalankan di platform crowdfunding. Wirausahawan akan menyebutkan tujuan, rencana untuk mendapatkan keuntungan, lalu modal yang harus keluar untuk usaha tersebut, serta lainnya.
Kemudian konsumen dapat membaca tenatang usaha yang ada si crowdfunding lalu memberikan uang jika konsumen suka dengan ide usaha tersebut. Kemudian, siapa pun dapat menyumbangkan modal.
Kebutuhan berbahan dasar kelapa saat ini semakin meningkat, sehingga pengusaha baru harus jeli dalam memanfaatkan peluang ini untuk menjalankan usaha ini. Selanjutnya, semoga artikel yang saya tulis ini dapat bermanfaat bagi para wirausaha pemula yang ingin membuka usaha kelapa parut.
