Direktur Rumah Mesin, Mansur Mashuri, S.T. dan Jajaran Pra Purnabakti Eksekutif PT Aneka Tambang Tbk
Jajaran Pra Purnabakti Eksekutif PT Aneka Tambang Tbk mengunjungi Rumah Mesin hari Rabu (23/10/2019). Kunjungan tersebut dimaksudkan untuk memberikan pelatihan dan juga sebagai referensi bagi para eksekutif yang sudah akan purnabakti agar memiliki gambaran tentang usaha apa yang cocok untuk dibangun ke depannya.
Seperti yang kita ketahui PT Aneka Tambang Tbk atau yang biasa disebut dengan PT Antam merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang eksplorasi, penambangan, pengolahan serta pemasaran dari komoditas bijih nikel, feronikel, emas, perak, bauksit dan batubara berskala internasional dengan pasar Eropa maupun Asia.
Direktur Rumah Mesin, Mansur Mashuri, S.T. Menyampaikan Materi Pelatihan
Pelatihan dibuka dengan pengenalan Rumah Mesin secara singkat oleh Manajer Sales Rumah Mesin, Fajar Hidayah. Selanjutnya workshop dan pelatihan diisi langsung oleh Direktur Rumah Mesin, Mansur Mashuri, S.T. di Limasan Media Center Rumah Mesin. Sejumlah peserta yang hadir dalam kegiatan tersebut mengikuti jalannya kegiatan dengan saksama.
Direktur Rumah Mesin, Mansur Mashuri, S.T. pada pelatihan tersebut beliau menjelaskan bagaimana jatuh bangunnya membangun usaha yang dimulai dari seorang pedagang bakso hingga kini bisa mendirikan perusahaan yang menaungi puluhan karyawan di Rumah Mesin.
Peserta Jajaran Pra Purnabakti Eksekutif PT Aneka Tambang Tbk
“Saya sempat berganti-ganti usaha. Pernah usaha bakso, pernah jualan susu kedelai, ada banyak macam ya. Dan ternyata ya memang tidak gampang. Setelah 1 tahun saya usaha bakso ternyata belum berhasil. Tahun kedua juga belum berhasil, malah habis-habisan. Akhirnya di tahun kedua itu sudahlah, saya pikir itu bukan usaha saya. Sehingga usaha tersebut saya tutup”, jelas Direktur rumah Mesin.
Tidak menyerah begitu saja, Direktur Rumah Mesin, Mansur Mashuri, S.T. yang memiliki kecintaan di dunia penelitian juga membagikan kisahnya bagaimana hingga beliau bisa mendirikan Rumah Mesin sampai berkembang saat ini.
“Dan satu ketika itu saya menulis tentang lahan sabut kelapa. Dan dari olahan sabut kelapa tersebut menjadi titik awal saya untuk berani memulai usaha begitu. Apa di balik itu? Karena ada satu produk yang dibutuhkan oleh perusahaan-perusahaan besar. Ada salah satu perusahaan besar yang tertarik dengan produk yang saya tulis tersebut. Berawal dari hal tersebut saya terus mengembangkan pemikiran sehingga Rumah Mesin ini berdiri”, tutur Direktur Rumah Mesin, Mansur Mashuri, S.T.
Peserta Menyimak dengan Saksama
Peserta yang hadir diberikan kesempatan untuk sesi tanya tanya jawab. Adapun pertanyaan yang dilontarkan adalah bagaimana segmen bisnis kelapa itu. Kemudian pertanyaan yang berkaitan bagaimana dari sisis permodalan, pemasaran, keuntungannya, dan dari segi SDM.
Direktur Rumah Mesin, Mansur Mashuri, S.T. menjelaskan bahwa untuk bisnis kelapa pemasarannya bisa memanfaatkan website, sosmed, dan yang lainnya. Dan untuk penghitungan profitnya sendiri bisa dilihat dari harga beli kelapa di daerah-daerah penghasil kelapa dibandingkan dengan harga jual minyak kelapa per liternya. Sehingga bisa ketahuan nilai profitnya.
Mengenai sumber daya manusianya, peserta yang hadir dalam kegiatan tersebut tidak apabila membeli mesin dari Rumah Mesin nantinya akan ada pelatihan untuk pengoperasian mesin dan juga bahan baku produknya seperti apa.
Foto Bersama di Sesi Akhir Workshop
