Yuk Dicoba,Cara Membuat Arumanis Rambut Nenek

Hai kamu yang doyan jajanan jaman sekolah. Terlebih jika kamu termasuk kids jaman old yang lahir di era 90-an.kamu pasti sudah tak asing lagi dengan jajanan yang satu ini dan Kalian pasti rindu dengan jajanan legendaris ini,jajanan ini bernama Arumanis rambut nenek jajanan ini pernah popular pada tahunnya

Sejarah Arumanis Rambut Nenek

Jajanan atau makanan yang terkenal ditahun 1990-an.makanan ini dikenal sebagai rambut nenek,makanan ini disebut juga dengan nama arum manis.tapi, nama sebenarnya ialah arbanat,karena awalnya berwarna putih seperti uban,maka dinamanakan dengan rambut nenek.

Arum manis pertama dikenalkan pada tahun 1904 oleh William Morrison dan temannya yang bernama John C. Wharton di St. Louis World’f Fair dengan nama “Fairy Floss” atau yang dalam bahasa Indonesia disebut “Benang Peri”.dalam pembuatan arum manis ini  dengan  cara memasukkan gula pasir dan pewarna makanan ke dalam mesin .

zaman dahulu,jika ingin membeli rambut nenek bisa  dengan cara menukarkan barang bekas atau barter, Barang bekas itu berupa botol atau kaleng. zaman dahulu  pedagang rambut nenek itu akan berkeliling dari rumah satu  ke rumah yang lain.

Ada juga ,penjual rambut nenek diaberjualan jajanannya sambil alat musik seadanya berupa rebab (semacam alat gesek seperti biola). tapi sekarang , penjual rambut nenek sudah tidak berjualan dengan memainkan alat musiknya lagi.dan berkembangnya zaman, pedagang rambut nenek makin jarang ditemukan didaerah-daerah kita.

Arumanis Di Negara Lain

Bukan hanya di Indonesia, rambut nenek juga ada diberbagai negara, salah satunya Perancis. Di negara ini,jajanan ini di beri nama Barbe a Papa.  yang Artinya, jenggot ayah.tetapi, jika dilihat-lihat lebih detail atau lebih jelas lagi, bentuknya lebih mirip dengan jajanan permen kapas.

Beberapa pendapat orang  ada yang menyebutkan, rambut nenek berasal dari jawa timur lebih tepatnya di  Kota Malang. tapi, ada juga yang berpendapat bahwa jajanan ini berasal dari Desa Kesambi, Kabupaten Lamongan,jawa timur juga. tapi ini bukan sebuah masalah, karena, kedua tempat yang disebutkan itu adalah tempat yang berada di Provinsi Jawa Timur.

makanan legendaris ini sangat masih menjadi makanan ringan favorit banyak orang sampai waktu saat ini.Bahkan sekarang kemasan dan varian rambut nenek atau arum manis sudah banyak dan semakin kekinian. Meski pun, bahan pembuatannya tetaplah sama seperti dulu, yaitu gula dan tepung.kalian juga bisa bikin sendiri di rumah dengan cara yang sederhana ,mudah dan praktis.

Makanan ini hampir mirip dengan gulali. Bedanya, ada di proses pembuatannya. Jika jajanan gulali ini diputar menggunakan  suatu loyang yang berbentuk bulat yang berputar dengan kecepatan sanggat tinggi, arumanis ini juga bisa dibuat dengan cara tradisional tetapi juga membutuhkan waktu cukup  lama dari pada pembuatan gulali.

cara Pembuatannya,yang pertama gula dipanaskan dengan air sehingga menjadi karamel. Setelah itu, masukkan tepung terigu yang sudah digoreng.  jika sudah tercampur,kalian tuang  kedalam sebuah loyang, kemudian kalian tarik pakai alatnya tadi. jika gulali kan hanya gula yang diputar-putar setelah itu diberi sedikit pewarna.

Arumanis Adalah

Arumanis rambut nenek saat ini menjadi daya tarik tersendiri bagi orang penikmat jajanan street food karena keunikan dan rasanya. Jajanan ini pada awalnya ditemukan negara di Italia, namun arum manis rambut nenek adalah salah satu jajanan arum manis khas negara Indonesia, lebih tepatnya di Provinsi Jawa Timur.

Konsumsi snack/jajanan kini tengah menjadi kebutuhan masyarakat Indonesia. Terutama pelajar dan pekerja yang sangat membutuhkan asupan ditengah-tengah jeda kegiatannya. dari hasil survey yang diadakan oleh Mondelez  mereka menemukan bahwa biskuit industri menempati posisi paling tinggi  makanan ringan yang menjadi favorit masyarakat Indonesia. Nilai bisnis konsumsi makanan ringan di masyarakat Indonesia mencapai 243 Trilliun Rupiah.

Salah satu jajanan legendaris khas yang sering hadir saat Lebaran yakni arbanat atau arumanis. Desa Kesambi di Kecamatan Pucuk  juga terkenal sebagai desa industri arumanis di karena mayoritas masyarakatnya pembuat jajanan legendaris ini.

Selain itu, arumanis  juga sering disebut  dengan rambut nenek karena bentuknya yang sangat mirip dengan rambut. dan masyarakat  di desa ini juga membuat jajanan itu secara turun temurun,dari nenek moyangnya.

Disebut rambut nenek karena warnanya yang putih sehingga seperti rambut nenek-nenek, kata dari Salah satu seorang pembuat harum manis dari Desa Kesambi.

ada salah satu masyarakat pembuat arumanis rambut nenek yang bernama Kholik atau yang akrab disapa Bang Thoyib menceritakan, kalau pada hari-hari biasa ia bisa  menghabiskan 50 kg gula pasir. jika di Bulan Ramadhan ini bisa meningkat 3 kali lipat gula paris.

Varian Warna

Arum Manis atau gulali atau gula kapas adalah sejenis makanan ringan yang dibuat dari bahan dasar gula pasir yang diproses melalui mesin. Arum Manis ini mempunyai bentuk dan rasa yang sangat beraneka ragam. tetapi rasa manis tetap menjadi rasa dominan dari semua arum manis.

Gulali dibuat dari bahan dasar gula pasir yang ditambahkan pewarna makanan agar terlihat menarik. Sebagian penyusun gulali terdiri dari udara sehingga hasilnya sangatlah besar.

arum manis biasanya dapat mencapai ukuran sebesar bola basket, bahkan  bias lebih besar lagi. Arum manis biasanya di jual di stand – stand pasar malam atau acara masyarakat lainnya.

Ada macam varian warna arum manis dan yang paling banyak dibeli adalah ialah arumanis yang warna merah muda,kuning, hijau, biru. Tapi sekarang banyak juga yang menggunakan warna – warni pelangi, bahkan ada juga yang menyatukannya menjadi satu buah arum manis pelangi.

Mesin pembuat arum manis dari kami menghasilkan arum manis yang mempunyai kualitas  terbaik maupun dari segi kapas dan rasa yang tinggi.disesuaikan dengan takaran yang sesuai dengan keinginan kalian. Dengan mesin pembuat arum manis ini usaha anda lebih mudah memproduksi arum manis yang  sangat berkualitas.

Membuat Arumanis Secara Tradisional

Bahan paling utama dari gulali yang berwarna merah muda atau pink ini adalah dari gula pasir dan tepung terigu. Teksturnya berbentuk helaian-helaian panjang sama persis dengan rambut kita dan ini dibuat secara tradisional dengan cara mencampurkan adonan gula pasir yang sudah mengental seperti caramel dan dicampur dengan tepung terigu. Setelah itu, adonan ditarik-tarik hingga membentuk serat-serat panjang tipis.

Selain arumanis,zaman dahulu gulali satu ini hanya punya satu warna yaitu berwarna putih, kemudian dicoba diberi pewarna makanan dan pemanis makanan lainnya agar para pembeli tertarik. Zaman dahulu rambut nenek disajikan bersama dua keping kerupuk tipi,tapi kalok sekarang masih ada tapi jarang.

Sebenarnya gulali dari gula Jawa mempunyai bahan dasar yang sama sersis gulali colek. Hanya ada perbedaan sedikit yang terdapat pada cara penyajiannya. gulali jenis ini biasanya disajikan dalam keadaan sudah keras atau udah siap dikonsumsi.

Berbeda dari kedua jenis gulali diatas, gulali yang satu ini berbahan pokok dari gula putih yang diberi pewarna makanan agar menarik pembeli. Dan warna yang digunakan yaitu warna hijau dan merah.

Macam-Macam Arumanis

Gulali sutra dan juga dikenal sebagai nama gulali tepung yang merupakan salah satu jenis gulali yang mulai susah ditemui saat ini. Gulali jenis ini sebenarnya memiliki tampilan yang sangat serupa dengan rambut nenek. Bahan-bahan dan cara membuatnya pun sangat mirip.kalau gulali sutra ini tidak melalui proses ditarik-tarik hingga membentuk serat-serat panjang tipis.

Adonan gulali yang masih basah diambil sedikit, lalu dimasukkan ke dalam wadah yang berisi tepung terigu selanjutnya ditarik-tarik sedikit hingga adonan gulali tidak lengket lagi. Tampilan dan bentuk teksturnya yang lebih halus membuatnya disebut seperti sutra.

Kalau gulali permen kapas atau disebut dengan cotton candy dan ini masih sangat mudah untuk ditemui atau didapatkan. Biasanya makanan ini sering ditemukan di pasar malam atau tempat hiburan anak-anak. Teksturnya yang sangat lembut terbuat dari bahan gula murni yang dibuat menggunakan mesin yang sudah modern.

Dan di mana putaran mesin yang ini sangatlah  cepat dan kuat sehingga akan menghasilkan serat gula yang halus jika dikumpulkan akan membentuk seperti serpihan-serpihan kapas. Dan Gulali ini akan langsung meleleh didalam mulut dan akan  meninggalkan rasa lengket dimulut saat dimakan.

Cara Membuat Arumanis Rambut Nenek

Bahan 1 :

• Minyak goreng 125 ml
• Tepung terigu 125 gram (bisa diganti menggunakan tepung gandum atau bisa dicampur keduanya)
• Bubuk vanila secukupnya (opsional)

Bahan 2 :

• Gula pasir kualitas bagus 500 gram
• Air 400 ml
• Perisa vanila secukupnya (opsional)

Cara Membuat Arumanis Rambut Nenek:

1. Panaskan minyak dengan api sedang, lalu masukkan tepung. Aduk hingga rata.
2. Masukkan sedikit saja bubuk vanila (opsional), lalu  kalian masak hingga berubah warna menjadi warna kecokelatan. Matikan api, sisihkan.
3. Sembil menunggu vanilanya dingin, mari kita buat adonan gulalinya dulu dengan menggunakan wajan antilengket. Kemudian kalian Lelehkan gula pasir dengan air 400 ml, kemuadian panaskan dengan api yang sedang kurang lebih sekitar 20-22 menit. Sesekali aduk agar gula tidak menempel.
4. Tekstur gula untuk pembuatan rambut nenek harus pas jangan kurang jangan lebih,dan tidak terlalu lembek dan tidak terlalu keras juga. Dan Jika gulanya sudah mengental dan warnanya juga sudah berubah kecokelatan, matikan api.
5.  Siapkan wadah berisi air dingin, lalu letakkan wajannya di atasnya sambil kalian aduk-aduk gulali hingga berbentuk bulat atau bola-bola.
6. Setelah itu Angkat gulali dan letakkan ke dalam kneading board. Lalu kalian Tarik beberapa kali hingga teksturnya lentur, kemudian di bentuk menjadi lingkaran besar.
7. kalian Lumuri dengan adonan tepung dan minyak yang sudah dingin,bentuklah dengan cara dilipat hingga membentuk angka 8 dan sambil terus ditarik-tarik.
8.  ulangi langkah-langkah tadi hingga gulali membentuk helaian-helaian panjang yang tipis.

Tips Cara Membuat Arumanis Rambut Nenek :

1. Untuk membentuk rambut nenek,harus di butuh tenaga yang cukup ekstra cepat dan kuat. Jadi lebih baik bagi adonannya gulali menjadi dua atau tiga agar mudah.
2. Dan Kamu bisa tambahkan pewarna makanan pada saat membuat adonan gulali.
3.  juga Ada cara yang bisa kalian lakukan untuk mengetahui apakah cairan gulanya sudah siap ditiriskan.
4.  Siapkan wadah kaca yang berisi air dingin atau air es, lalu kalian tuangkan satu sendok makan cairan gulanya tadi. Setelah itu Biarkan beberapa menit sebelum diambil. Kalau kecairan itu akan gak bisa dibentuk bulat, artinya gulali belum siap.
5. Kalau teksturnya sudah agak kaku, bisa kalian bentuk menjadi bulat, tapi jika masih letoy dan garisnya turun saat ditarik horizontal, berarti gulali masih belum siap.
6. Jika teksturnya sudah kalis, bisa dibentuk bola, dan bisa membentuk garis yang kokoh saat ditarik memanjang, artinya gulali sudah siap dibentuk.