Rumah Mesin Gelar Salat Jum’at Pekan Kedua di Bulan Muharram

Bantul- Rumah Mesin kembali menggelar Salat Jum’at berjamaah di Limasan Media Centre pada Jum’at, 28/08/2020. Diikuti oleh seluruh karyawan laki-laki dan mahasiswa magang, Salat Jum’at tetap mengikuti protokol kesehatan. Pandemi yang belum menunjukkan akhir membuat kita harus tetap waspada. Kewaspadaan itu diwujudkan Rumah Mesin dengan menggelar kembali Salat Jum’at di Limasan Media Centre. Sebagai antisipasi penyebaran virus corona, Rumah Mesin menghimbau karyawan untuk menghindari tempat umum dan keramaian.

Khotib Salat Jum’at kali ini adalah Muhammad Ja’far. Jum’at kali ini adalah jum’at yang istimewa. Menyambut 10 Muharram yang jatuh pada Sabtu, 29 Agustus 2020. Pada Jum’at ini umat muslim dianjurkan untuk melaksanakan puasa tasu’a. Materi khutbah pada kesempatan kali ini juga menyinggung tentang keutamaan berpuasa di bulan Muharram. Salah satu amalan yang dianjurkan pada bulan Muharram adalah berpuasa. Pada tanggal 9 dan 10 Muharram ada keutamaan sendiri apabila kita mengerjakan puasa. Puasa tasu’a yang jatuh pada Jum’at 28 Agustus 2020 adalah puasa sunah yang dilakukan setiap tanggal 9 Muharram, sebelum hari Asyura pada 10 Muharram. Anjuran melakukan puasa sunah diberikan langsung oleh Nabi Muhammad SAW. Dalam hadis riwayat Imam Muslim dikisahkan seorang sahabat bertanya pada Rasulullah mengenai puasa Asyura yang memiliki tanggal yang serupa dengan orang Yahudi dan Nasrani. Nabi Muhammad lalu memerintah untuk berpuasa pada hari tasu’a yakni 9 Muharram agar menjadi pembeda di bandingkan orang Yahudi dan Nasrani.

“Kalau saja aku hidup sampai tahun depan, niscaya aku akan berpuasa tasu’a,” kata Nabi Muhammad, dalam hadis riwayat Imam Muslim.

Puasa tanggal 10 Muharram atau yang dikenal dengan puasa Asyuro juga memiliki banyak keutamaan. Puasa Asyuro merupakan puasa sunah yang dilakukan setiap 10 Muharram bertepatan pada Sabtu, 29 Agustus 2020. Allah SWT menjanjikan sejumlah keutamaan puasa Asyuro bagi setiap Muslim yang mengamalkannya. Puasa Asyuro adalah puasa sunah yang dianjurkan untuk dilakukan karena memiliki banyak keutamaan. Puasa Asyuro sudah ada sebelum puasa Ramadan diwajibkan. Berdasarkan kisah Aisyah, istri Rasulullah, Nabi Muhammad berpuasa di hari Asyura sebelum hijrah ke Madinah. Saat hijrah, Nabi mengetahui bahwa umat Nabi Musa AS berpuasa di hari Asyuro sebagi bentuk rasa syukur karena Allah SWT menyelamatkan Bani Israil dari kejaran Firaun. Dalam keterangan Ibnu Abbas, pertemuan itu membuat Nabi Muhammad memerintahkan umat Islam berpuasa di hari Asyura.

Keutamaan puasa Asyuro adalah dapat menghapus dosa setahun yang lalu. “Nabi SAW ditanya mengenai keutamaan puasa Arafah. Beliau menjawab, puasa Arafah akan menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang. Beliau juga ditanya mengenai keistimewaan puasa Asyura. Beliau menjawab, puasa Asyura akan menghapus dosa setahun yang lalu,” bunyi HR Muslim.

Semoga kita bisa melaksanakan puasa di bulan Muharram, khususnya pada tanggal 9 dan 10 Muharram. Semoga kita mendapat kemuliaan bulan Muharram dan mampu meningkatkan amal ibadah kita. Aamiin

By Desi Anggi Ramadhani