Bisnis Pengepul Jagung yang Berpenghasil Miliyaran

Cobalah bisnis pengepul jagung bila ingin cepat mendapatkan keuntungan dalam jumlah besar. Kemampuannya cukup simpel, yakni komunikasi dan layanan baik kepada petani maupun distributor.

Selain skill, hal terpenting yang perlu disiapkan atau dimiliki adalah modal. Untuk membeli produk hasil pertanian, Kita juga membutuhkan uang. Maka uang akan berkembang sesuai dengan profit margin yang diambil.

Bisnis ini sebenarnya sudah cukup banyak dilakukan dan termasuk sebagai salah satu bisnis yang menjanjikan di pedesaan. Namun, ada banyak orang yang belum tahu tata caranya.

.

 

1. Kelebihan atau Keuntungan Bisnis Pengepul Hasil Pertanian

Manfaat atau kelebihan sebagai berikut:

  1. Kita dapat membantu petani yang membutuhkan tempat menjual hasil pertanian mereka dengan cepat tanpa perlu ke kota.
  2. Ada profit margin atau keuntungan yang dapat kita diambil dari harga beli ke petani dan harga jual ke distributor.

2. Peluang Usaha Pengepul Hasil Pertanian yang Memiliki Potensi Besar

Ada banyak hal yang membuat bisnis pengepul jagung berpotensi besar bila dikembangkan. Beberapa di antaranya adalah:

  1. Ada banyak jenis hasil pertanian yang bisa dibeli. Seperti sayuran, padi, jagung, lombok, mangga, dan yang lainnya.
  2. Semua hasil tani ini memiliki musimnya sendiri-sendiri. Jadi, harus disesuaikan dengan musim tersebut.
  3. Petani juga membutuhkan seorang pengepul untuk dapat menjual hasil pertaniannya dengan cepat.
  4. Skill yang dibutuhkan sangat sederhana. Sekedar komunikasi dan layanan agar para petani dapat percaya menjual produknya.
  5. Sistem kerjanya simpel. Hanya beli langsung jual. Jadi, produk ini tidak akan bertahan lama di rumah Anda.
  6. Bisa dijalankan di rumah.Tak membutuhkan ruangan yang terlalu besar.
  7. Perlengkapannya sederhana. Seperti timbangan, kalkulator, dll.
  8. Pangsa pasarnya luas. Anda juga dapat langsung menjual kepada distributor besar atau menjualnya secara langsung ke end-user apabila mereka membutuhkannya.

Disamping 8 poin tersebut, masih banyak hal yang mendasari potensi besar dari bisnis pengepul hasil pertanian ini. Jadi, jangan ragu untuk memulainya.

 

3. Kendala atau Resiko Usaha Pengepul Hasil Tani

Karena sudah jelas berpotensi besar, tentu Anda harus menyiapkan diri untuk menghadapi kendala yang mungkin dihadapi selama proses bisnisnya. Ada beberapa kendala yang muncul pada saat sedang berbisnis dalam produk tani:

  1. Persaingannya tak cukup banyak, tetapi perang harga terjadi secara terang-terangan. Terkapar harga, petani akan cenderung memilih pengepul yang mau memberikan harga tinggi. Contohnya, mereka sudah memilih si A, maka akan loyal seterusnya.
  2. Jika terdapat produk yang basi karena masih basah atau panennya memang kurang bagus.
  3. Kalah di berat barangnya. Contohnya, seharusnya 55 kg, tapi di distributor dihitung 53 kg. Hal ini dapat disebabkan karena ada penyusutan.
  4. Bagi pemula, tantangannya adalah menemukan distributor. Jadi, harus mengerti jaringannya dulu.

Jika ingin lebih jelas mengenai solusi untuk kendala-kendala di atas, ada strategi yang harus dilakukan.

5. Strategi dan Cara Memulai Bisnis Pengepul Hasil Pertanian

Berikut ini adalah beberapa cara yang dilakukan agar dapat jadi pengepul hasil tani:

Kumpulkan modal

Sama dengan penjualan sembako, jualan baju online, atau penjualan lainnya, modal adalah hal utama yang perlu disiapkan.

Ada perdaanya, tengkulak hasil pertanian biasanya membeli hasil panen secara langsung. Kemudian dilanjut ke distributor dan perusahaan yang membutuhkan sebagai bahan pokok.

Seperti, panen lombok yang diteruskan ke distributor kemudian berlanjut ke perusahaan pembuat saus cabai.

Sembako juga justru beli dari distributor produk yang mendapatkan barang dari perusahaan. Secara singkat, cara tengkulaknya memiliki sifat berkebalikan.

Kenali distributor terbaik

Cari dan kerja sama dengan distributor yang mau memberikan respons cepat dan harga terbaik.

 

Menyiapkan skill yang dibutuhkan dengan baik

Kemudian, kita perlu menyiapkan keterampilan atau keahlian. Di antaranya adalah:

  • Komunikasi.
  • Kemampuan berhitung.
  • Pelayanan terbaik. Caranya adalah dengan berniat memberikan bantuan kepada para petani untuk menyalurkan panen mereka.

Pastikan bahwa kita dapat menjadi teman sekaligus orang yang dipercaya oleh para petani agar mereka percaya.

Ketahui musim panen

Seperti yang dijelaskan di atas, ada banyak produk yang dapat ditanam langsung dari petani disesuaikan dengan musimnya. Contohnya:

  • Sayuran.
  • Lombok.
  • Padi.
  • Jagung.
  • Bawang merah.
  • Mangga.
  • Kacang mete.
  • Kacang tanah, dll.

Mengenal komoditas utama di desa itu kemudian maksimalkan dengan cara mengetahui musim panen dan masanya.

Mengenal skala pengepul dan tentukan mau ada di skala apa

Setiap produk yang ada di atas mempunyai harga jual yang berbeda di setiap musim. Pada umumnya juga harganya tidak terlalu stabil. Kecuali sudah banyak yang memanennya.

Seperti, lombok di awal panen biasanya dibanderol dengan harga mahal. Hal ini dikarenakan yang panen lombok belum keseluruhan petani. Melainkan hanya beberapa saja.

Di dalam keterbatasan hasil panen, permintaan dari para pembeli masih sama. Itulah mengapa harganya jadi sangat mahal. Harga ini nanti akan berubah seiring dengan kenaikan jumlah hasil panen dari petani. Biasanya semakin lama semakin murah.

Nah, Anda harus mengetahui dengan pasti agar dapat menyiapkan modal awal. Dengan persiapan modal awal yang jelas, Anda juga dapat menentukan mau jadi pengepul di skala apa. Sebab umumnya ada beberapa skala, seperti:

  1. Dapat langsung berhubungan dengan petani (umumnya modalnya tak terlalu besar).
  2. Pengepul yang dapat mengaitkan pengepul pertama dengan distributor.

Bila modal tersebut masih kecil atau pemula, maka pilihlah opsi pertama.

Promosi dan siapkan harga beli terbaik

Kita perlu melakukan promosi untuk dapat memperoleh trust dari para petani. Sejauh ini, di pedesaan berlaku beberapa cara seperti:

  1. Promosi dari mulut ke mulut.
  2. Promosi dengan sistem sponsor. Merupakan petani yang kurang modal dibiayai pupuk dan semacam alat pertanian. Maka, hasil panennya akan dijual kepada Anda secara berkala.
  3. Anda dapat mencoba metode promosi online mengingat dunia digital makin menggeliat dan menyentuh semua kalangan.

Kemudian, perlu melakukan cek harga di pesaing sebelum menerapkan harga beli kepada para petani.

5. Analisa Modal Bisnis Pengepul Hasil Pertanian, Laba, dan BEP

 

Menurut dengan penjelasan sebelumnya, sudah dapat dilihat bahwa modal awal untuk membuka usaha ini cukup besar. Berikut ini perhitungan sederhananya:

 

Modal

Nominal modal yang dikeluarkan untuk bisnis pengepul jagung sesuai dengan musim panen. Apakah lombok, jagung, padi, atau yang lainnya. Harganya jelas berbeda-beda.

Misalnya Anda menyiapkan modal Rp 5.000.000,-. Selanjutnya, silakan simak perhitungan pendapatannya.

Perhitungan pendapatan

Setelah menyiapkan modal untuk bisnis pengepul jagung, Anda perlu mengetahui profit margin atau jumlah keuntungan yang mau diambil.

Dalam sehari jika ada petani yang menjual 150 kg lcabai kepada Anda, maka perhitungannya adalah:

150 x Rp 9.500,-  = Rp 1.425.000,-.

150 x Rp 10.000,- = Rp 1.500.000,-.

Dalam sehari, Anda mendapatkan untung senilai Rp 75.000,-.

Hari selanjutnya jika ada petani yang menjual total 300 kg, maka perhitungannya adalah:

300 x Rp 9.500,- = Rp 2.850.000,-.

300 x Rp 10.000,- = Rp 3.000.000,-

Dalam satu hari, Anda akan mendapatkan keuntungan senilai Rp 150.000,-.

Demikian untuk seterusnya perhitungan modal dan labanya mengikuti berapa kg yang Anda beli dari para petani.

 

BEP atau break event point

Apabila pendapatan Rp 150.000,- berlaku stabil setiap hari, maka dalam satu bulan akan terkumpul laba:

Rp 150.000,- x 29 = Rp 4.350.000,-.

Ditambah dengan yang diperoleh di hari pertama akan menjadi Rp 4.425.000,-

Dengan adanya perhitungan ini, modal awal akan langsung kembali di bulan pertama.

Yang menarik dalam perputaran uang di bisnis pengepul ini merupakan modal awal yang perlu disiapkan akan langsung diputar secara terus menerus. Demikian anda pakai untuk membeli barang, maka anda juga dapat langsung mendapatkan uangnya kembali setelah menjualnya di distributor yang lebih besar.

6. Jenis-Jenis Jagung, yang Pas untuk Bisnis

Ada 7 jenis-jenis jagung yaitu :

  • Jagung Manis
  • Jagung Berondong
  • Jagung Pakan Ternak
  • Jagung Ketan
  • Jagung Pipil
  • Jagung Pod
  • Jagung Gigi Kuda

 

Terdapat 7 jenis jagung yang perlu kita ketahui. Maka jangan asal memilih jenis jagung untuk bisnis, tanpa tahu perbedaannya. Yang sangat penting, dan tidak semua jenis jagung dapat dimasak.

Seperti jagung pakan ternak, atau yang biasa disebut dengan jagung mutiara. Maka akan sulit saat diolah menjadi makanan, karena ukurannya menyusut. Oleh karena itu banyak yang menggunakan jagung ini untuk pakan ternak.

 

7. Keuntungan Menanam Jagung Manis, Sebagai Peluang Bisnis

Pembahasan pertama, seperti dalam analisis peluang bisnis pengepul jagung, adalah kita bisa menanam jagung untuk mendapatkan income.

Setelah memutuskan untuk berbisnis menanam jagung, maka kita harus pandai melihat peluang, cocoknya menanam jagung jenis apa. Seperti, menanam jagung biasa, bukan jagung manis. Kemudian lihat sekitar, apakah masyarakat suka konsumsi jagung yang dimasak biasanya untuk makanan pendamping?

Jika iya, maka jenisnya jagung yang umum dimasak dengan air, dan wajib untuk dimakan. Olahan jagung ini untuk dijadikan bisnis berbeda dengan hasil usaha jagung manis.

Jika kita tinggal di wilayah lebih kota, jika ingin usaha jagung, lebih baik jagung manis, mengapa?

Keuntungan jagung manis, ia dapat dimasak menjadi jajanan khas kota. Maka, jagung manis lebih berpotensi di daerah sana. Olahan jagung manis seperti, dadar jagung (gorengan), jasuke, dan jajanan yang lainnya.
Terkadang banyak orang yang suka menggunakan jagung manis untuk campuran olahan sayur. Tentu berbeda dengan jagung berondong, diolah menjadi popcorn atau camilan saat santai.

Jagung berondong, mempunyai postur jagung yang berbeda, apakah Anda bisa mengenalinya? Sebagai pengusaha yang baik, ketahui terlebih dahulu, dan lihat potensi keduanya.

Cara mengetahuinya adalah harus mengetahui kultur atau kebiasaan konsumsi di daerah masing-masing.

 

8. Fakta-fakta tentang Bisnis Jagung

Berbisnis atau berdagang merupakan cara terbaik dalam memperbaiki ekonomi rumah tangga. Tidak heran banyak orang yang semakin baik taraf ekonominya dengan bisnis pengepul jagung.

Tetapi tidak semua bisnis atau berdagang itu dilakukan dengan cara yang benar dan sesuai syariat. Terdapat banyak pedagang yang bermain harga, berbohong sampai menipu pelanggan atau orang lain hanya ingin mengambil keuntungan yang besar dari hasil berdagang atau berbisnis.

Kalau saya dapat katakan bahwa rata-rata pedagang atau pebisnis yang mendapatkan keuntungan yang besar dalam waktu singkat itu hanya pebisnis yang berbisnis dengan cara menipu dan melakukan proses transaksi bisnisnya dengan cara-cara yang tidak sesuai syariat.

Lantas bagaimana dengan bisnis jagung? 

Saya sendiri mengamati kondisi bisnis pengepul jagung di wilayah Bima dan Dompu juga hampir sama alurnya seperti asumsi saya sebelumnya.
Secara khusus penentuan harga jagung dari gudang menjadi patokan utama bagi suplier atau grosir dalam menentukan harga jagung saat membeli dari petani jagung. Pembeli kiloan hanya dapat mengambil keuntungan 300 rupiah berdasarkan harga gudang. seperti; di gudang menetapkan harga jagung 5000 rupiah perkilogram (5000/kg), maka para pedagang harus membeli langsung jagung dari petani dengan harga 4700 rupiah perkilogram (4700/kg). Tidak boleh mengambil keuntungan yang lebih dari itu, karena itu sesuai kesepakatan. Kecuali jika para petani langsung menjualnya sendiri ke gudang, maka tetap memakai harga gudang.

Kemudian yang jadi masalah lainnya adalah bahwa patokan harga para pembeli seringkali membohongi petani. Sehingga petani merasa dirugikan. Seperti; dari gudang ditentukan harga 5000/kg, maka para grosir atau pebisnis jagung mengumumkan kepada para petani bahwa harga jagung di gudang adalah 4900, sampai harga jagung yang dibeli dari petani adalah 4600. Dengan ini didasarkan pada kebohongan dan berbisnis dengan cara menipu. Dengan cara seperti ini adalah haram dalam pandangan Islam. Belum juga kerugian bagi petani dimanfaatkan oleh para perusahaan atau gudaang jagung. Jagung yang sudah standar kadar air 17 atau sudah sangat kering sesuai ketetapan, tetap dibuat kadar airnya tinggi. Karena pihak gudang mengambil keuntungan besar dengan mengakali para petani.

Sebagian problem umum para petani dan pedagang jagung. Problem lainyaadalah ketika terjadi dilema pada para petani harus menjual jagung ke grosir satu atau ke grosir yang lain, karena banyak pertimbangan emosional/kekeluargaan dan kekerabatan. Grosir yang merasa kecewa dan marah kepada petani karena menjual jagung ke grosir lain, sampai membuat hubungan kekerabatan dan kekeluargaan mereka menjadi renggang.

Para pedagang grosir yang merasa petani jagung itu keluarganya sendiri, maka dengan gampangnya menurunkan harga dan mengambil keuntungan lebih dari sebelumnya. Seharusnya sebagai keluarga perlu dibantu para petani ini untuk dapat menjualkan jagungnya dengan harga yg tinggi/sesuai. Bukan untuk dimanfaatkan hanya karena “Angi ndai/weki ndai” (keluarga sendiri).

Maka sesungguhnya dalam berbisnis tidak boleh mengutamakan emosional atau perasaan. Karena berpengaruh pada pengambilan keputusan yang tidak konsisten dalam memutuskan harga, sampai menyalahi hukum, terlebih dalam hukum fiqih jual beli. Yang akan di kedepankan adalah akal, karena akal itu didasarkan pada hukum, dan ketetapan sebuah hukum itu hanya untuk manusia yang berakal. Sebagai umat muslim kita harus menyandarkan hukum dan tata cara jual beli atau berbisnis itu sesuai dengan hukum Syara’, berlandaskan Alquran dan Sunnah Rasul.

Dengannya berdagang atau berbisnis dengan cara berbohong dan bertransaksi jual beli tidak sesuai syariat jelas diharamkan dan berdosa bagi yang melakukannya dan juga dapat merugikan orang lain dalam hal ini petani jagung sendiri.

 

Bca juga: Usaha Pertanian Jagung yang Sukses

Penutup

Dengan menjujung tinggi kejujuran dalam menjalankan usahanya serta menawarkan harga bersaing kepada para pembelinya, sekarang di omset miliyaran rupiah setiap bulannya bisa masul ke kantong Kartini dari transaksi jual beli jagung yang telah ia tekuni.

Enak banget bukan bisnis pengepul jagung? Bahkan juga dapat membuka penjualan secara online untuk menjual jagung dan pakan ternak. Jagung merupakan pakan  ternak awet, tidak seperti jagung yang diolah atau dimasak langsung.

Semoga informsi singkat mengenai kisah pengusaha sukses menekuni bisnis jagung yang kami angkat pada pekan ini dapat memberikan manfaat bagi para pembaca dan menginspirasi seluruh lapisan masyarakat di berbagai pelosok daerah unutuk terus berkarya menciptakan peluang bisnis baru danmendatangkan untung setiap bulanya.