Jenis Rumput Pakan Sapi Terbaik – Dalam dunia peternakan sapi, pemilihan jenis rumput sebagai sumber pakan hewan ternak merupakan hal yang sangat penting untuk Anda pertimbangkan dengan matang. Hal ini dikarenakan oleh kegunaan pakan yang tidak hanya mempengaruhi kesehatan hewan, tetapi juga mempengaruhi kualitas dan produktivitas hewan.
Oleh karena itu, sebagai peternak, Anda harus bisa menentukan jenis rumput pakan sapi terbaik untuk menjaga keberlangsungan industri peternakan yang Anda jalankan.
Lalu, apa saja jenis rumput pakan sapi terbaik yang dapat Anda gunakan? Nah, silahkan simak uraian ini hingga akhir untuk megetahui ulasan lengkapnya!
Pengertian Rumput Pakan Sapi
Rumput pakan sapi adalah suatu jenis tumbuhan hijau yang menjadi salah satu sumber pakan utama pada industri peternakan sapi. Jenis rumput satu ini merupakan sumber makanan alami dengan nilai gizi yang sangat tinggi dan berfungsi untuk mengoptimalkan kesehatan, pertumbuhan, dan produktivitas sapi.
Karakteristik menonjol yang dapat Anda jumpai pada jenis rumput satu ini adalah warna daunnya yang hijau alami dengan guratan serat yang tebal dan bentuk meruncing. Daun ini tumbuh dari pangkal batang dengan ukuran yang cukup panjang.
Karakteristik yang dimiliki oleh rumput tersebut sangatlah cocok untuk Anda berikan kepada hewan ternak, sebab sapi membutuhkan makanan berserat untuk menjaga kesehatan pencernaannya.
Jenis Rumput Pakan Sapi Terbaik
Setelah mengetahui pengertian rumput pakan sapi, selanjutnya kita akan membahas tentang jenis rumput pakan sapi terbaik untuk menjaga keberlangsungan peternakan Anda, antara lain :
1. Rumput Gajah (Elephant Grass)
Rumput gajah merupakan jenis rumput yang berasal dari negara Afrika dengan karakteristik daun yang berbentuk sedikit lebar dan memanjang. Tinggi dari jenis rumput yang satu ini dapat mencapai kisaran 2 meter hingga 3 meter. Bahkan, jika Anda berhasil merawat jenis rumput ini dengan baik, tingginya dapat mencapai kisaran 8 meter dengan jumlah panen hingga seberat 200 ton pada setiap tahunnya.
Dalam rumput gajah, terdapat kandungan protein sebesae 8,3 hingga 10,4 persen. Dengan kandungan protein yang cukup tinggi ini, tak heran jika banyak peternak yang memilih rumput gajah sebagai jenis rumput pakan sapi terbaik untuk peternakan mereka.
Selain protein, rumput gajah juga mengandung lemak sebesar 1,6 hingga 1,8 persen dan serat kasar sebesar 28,5 hingga 33 persen. Dengan ketiga kandungan tersebut, sapi dapat memperoleh sumber makanan dengan sumber nutrisi lengkap yang akan mengoptimalkan kesehatan dan produktivitasnya.
2. Rumput Rhodes (Rhodes Grass)
Rumput rhodes merupakan salah satu jenis rumput pakan sapi dengan kandungan nutrisi yang cukup lengkap. Nutrisi yang terkandung pada rumput rhodes mencakup kandungan serat kasar, protein, dan energi dalam kadar yang cukup tinggi.
Dengan kandungan nutrisi yang cukup tinggi tersebut, rumput rhodes sangat cocok untuk digunakan sebagai pakan untuk sapi ternak Anda.
Selain itu, rumput rhodes juga memiliki sifat pertumbuhan yang sangat cepat dengan daya tahan yang cukup kuat. Sehingga, rumput rhodes dapat menjadi pilihan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan pakan dalam jumlah yang besar.
3. Rumput Oat (Oat Grass)
Rumput oat sering digunakan sebagai pakan rumput hijauan untuk hewan ternak ruminansi sebab kandungan serat kasar, protein, dan energi yang sangat tinggi. Kandungan nutrisi tersebut dapat mengoptimalkan proses pertumbuhan dan produktivitas hewan ternak yang baik.
Selain itu, rumput oat juga mengandung beragam vitamin dan mineral yang bermanfaat untuk kesehatan sapi ternak. Dengan demikian, rumput oat dapat menjadi pilihan pakan yang sangat cocok untuk industri peternakan Anda.
4. Rumput Raja (King Grass)
Rumput raja merupakan jenis rumput pakan sapi yang dapat menjadi alternatif pilihan ketika stock rumput gajah Anda habis. Jenis rumput yang satu ini memiliki karakteristik dan kandungan nutrisi yang sangat mirip dengan rumput gajah. Bedanya, rumput raja berasal dari Nigeria, sedangkan rumput gajah berasal dari Afrika.
Dalam satu kali panen, petani rumput gajah dapat menghasilkan sebanyak 45 ton rumput gajah per hektarnya. Dengan demikian, rumput raja dapat memenuhi kebutuhan pakan ternak dengan jumlah yang sangat besar dalam satu waktu sekaligus.
5. Rumput Benggala
Rumput benggala adalah jenis rumput yang sering digunakan untuk menutupi permukaan tanah di padang penggembalaan hewan ruminansi. Jenis rumput yang satu ini berasal dari Afrika dan dapat ditaman pada lingkungan tropis seperti negara Indonesia.
Rumput benggala terkenal dengan karakteristik batangnya yang kokoh, kuat, dan tegak. Selain itu, rumput benggala juga mengandung nutrisi yang kompleks berupa protein kasar sebesar 8,5 persen dan serat kering sebesar 60,7 hingga 68,5 persen.
6. Rumput Meksiko
Rumput meksiko merupakan jenis rumput pakan sapi terbaik yang mengandung protein lemak sebanyak 3,43 persen dan serat kasar sebesar 9,12 persen. Jenis rumput yang satu ini juga mengandung komponen karbohidrat BETN yang mudah dicerna oleh sapi.
Rumput meksiko ini berasal dari Amerika Tengah dan dapat ditanam pada lingkungan dengan berbagai macam kondisi cuaca.
Jenis rumput ini juga memiliki karakteristik yang mirip dengan daun tanaman jagung dari segi ukuran lebar dan panjangnya.
7. Rumput Setaria (Setaria Grass)
Rumput setaria merupakan jenis rumput yang cukup populer digunakan sebagai pakan sapi ternak. Jenis rumput yang satu ini mengandung nutrisi berupa protein kasar sebesar 6,4 persen, serat kasar sebesar 4,7 persen, abu sebesar 10,6 persen, dan kadar cerna sebesar 62,4 persen.
Rumput setaria dapat tumbuh dalam kurun waktu yang sangat cepat dan memiliki daya tahan yang optimal ketika menghadapi berbagai macam kondisi lingkungan yang berbeda. Dengan soifat tersebut, rumput setaria dapat ditanam pada berbagai wilayah tanam dan dapat menghasilkan jumlah panen yang sangat banyak.
8. Rumput Nappier (Nappier Grass)
Rumput Napier merupakan jenis rumput pakan sapi yangdapat tumbuh secara subur pada daerah tropis dan sub tropis. Jenis rumput yang satu ini dapat tumbuh mencapai 2 meter hingga 3 meter dengan permukaan daun yang lebar.
Rumput Napier memiliki kandungan serat kasar, protein, dan energi yang cukup tinggi. Sehingga, rumput napier dapat menjadi pilihan yang baik untuk digunakan sebagai pakan sapi ternak.
Selain hal tersebut, rumput napier juga memiliki kemampuan yang cukup baik untuk dapat kembali setelah dipotong. Sehingga, rumput napier dapat memberikan pasokan pakan secara berkelanjutan.
9. Rumput Pangola (Pangola Grass)
Rumput pangola merupakan jenis pakan ternak yang dapat tumbuh dengan cepat dan memiliki daya tahan yang baik terhadap kondisi cuaca panas.
Jenis rumput yang satu ini juga memiliki kandungan serat kasar yang cukup tinggi dan kandungan nutrisi yang baik. Rumput pangola umumnya digunakan untuk pakan kering sapi, kambing, dan domba.
10. Rumput Brachiaria (Brachiaria Grass)
Rumput brachiaria merupakan jenis rumput yang dapat tumbuh dengan subur di daerah tropis dan sub tropis. Jenis rumput yang satu ini memiliki tingkat adaptasi yang baik terhadap berbagai macam kondisi lingkungan yang berbeda.
Rumput brachiaria mengandung nutrisi yang cukup tinggi, mencakup kandungan serat kasar, protein, dan energi. Ketersediaan nutrisi yang baik tersebut membuat rumput brachiaria menjadi sumber pakan ternak yang cocok untuk sapi Anda.
Kegunaan Rumput Pakan Sapi
Sebagai pakan sapi, rumput memiliki berbagai macam kegunaan yang dapat bermanfaat bagi keberlangsungan kehidupan hewan tersebut. Berikut merupakan uraian secara lebih jelasnya!
1. Memberikan Nutrisi yang Kaya dan Seimbang
Rumput merupakan sumber nutrisi alami yang seimbang bagi sapi ternak. Hal ini dikarenakan oleh kandungan serat, protein, energi, vitamin, dan mineral yang terdapat di dalamnya.
Kandungan tersebut dapat mengoptimalkan produktivitas hewan ternak secara maksimal. Sehingga, peternak pun dapat menjaga keberlangsungan industri peternakannya dengan memberikan nutrisi secara tepat kepada hewan ternaknya.
2. Menjaga Kesehatan Sapi
Pakan rumput dapat membantu peternak dalam menjaga kesehatan sapu dengan menyediakan pasokan serat yang dibutuhkan oleh sapi ternak. Pasokan serat tersebut dapat bermanfaat untuk memperlancar sistem pencernaan sapi sehingga sapi akan terhindar dari berbagai macam penyakit.
3. Meningkatkan Kualitas Daging
Sapi yang mengonsumsi rumput alami sebagai bahan pakan utamanya cenderung memiliki daging yang lebih sehat dan berkualitas tinggi. Sebab, daging sapi yang berasal dari sapi yang diberi makan rumput memiliki kandungan lemak yang cukup rendah jika dibandingkan dengan sapi yang diberi makan pakan komersil.
Dengan demikian, jika Anda membutuhkan hasil daging sapi yang lebih sehat, Anda dapat memilih daging sapi yang mengonsumsi pakan rumput alami.
4. Meningkatkan Kualitas Susu
Selain meningkatkan kualitas produk daging, pemberian rumput sebagai pakan sapi juga dapat berdampak pada kualitas produksi susu. Sapi yang mengkonsumsi pakan rumput alami cenderung menghasilkan susu yang mengandung kadar asam lemak omega 3 yang lebih tinggi. Dengan demikian, konsumsi susu dari sapi yang mengonsumsi pakan alami lebih baik bagi kesehatan manusia jika dibandingkan dengan jenis susu lainnya.
Pemberian Jenis Pakan Rumput Sapi Terbaik
Setelah mengetahui jenis rumput pakan sapi terbaik, selanjutnya Anda dapat menentukan jenis pakan mana yang sesuai dengan kebutuhan sapi ternak Anda.
Dalam memberikan pakan ternak tersebut, jangan lupa untuk menyediakan pasokan air minum yang cukup. Sehingga, proses pencernaan pakan rumput pada tubuh sapi pun akan terjadi secara lebih maksimal.
Untuk menyajikan rumput sebagai pakan ternak untuk sapi, Anda dapat menggunakan dua cara, yakni pemberian pakan segar dan pemberian pakan fermentasi.
Pemberian pakan segar berarti Anda hanya perlu mencacah rumput menjadi beberapa bagian yang lebih pendek kemudian menyajikannya secara langsung untuk sapi ternak Anda.
Sedangkan, pemberian pakan fermentasi berarti Anda harus melalui tahapan silase untuk meningkatkan kadar nutrisi yang ada dalam pakan rumput. Tahapan silase ini dapat Anda lakukan dengan mencacah dan kemudian mencampur rumput cacahan dengan berbagai bahan tambahan lainnya. Bahan tambahan ini mencakup starter mikroorganisme fermentasi, vitamin, bahan pakan hijau, dan berbagai nutrisi tambahan lainnya.
Campuran bahan pakan tersebut kemudian dimasukkan dalam tong yang tertutup rapat dan kemudian ditunggu selama beberapa hari hingga proses fermentasi selesai.
Oh iya, dalam pemberian pakan ini, Anda dapat menggunakan alat bantu berupa Mesin Chopper Pakan Ternak yang dapat menyediakan proses pencacahan rumput pakan sapi secara lebih efektif dan efisien.
Dengan mesin chopper ini, Anda tidak perlu bersusah payah menacacah rumput secara manual dalam jumlah besar yang melelahkan. Cukup serahkan proses pencacahan ini pada mesin tersebut, bahan pakan ternak Anda pun akan segera siap untuk ternak Anda.
Tertarik dengan alat ini? Hubungi kontak kami untuk informasi pemesanan selengkapnya!
