Usaha kedai kopi atau coffee shop kini masih menjadi favorit banyak orang. Ternyata banyak yang tertarik dengan bisnis ini dengan berbagai macam pertimbangan. Jika Anda salah satunya, mari baca artikel berikut untuk mengetahui modal usaha coffee shop.
Sekarang di berbagai wilayah atau daerah sudah banyak terdapat coffee shop dan juga sangat ramai. Biasanya pengunjung coffee shop adalah anak-anak muda karena tempat seperti ini bisa menjadi tempat untuk nongkrong, bercerita, dan juga belajar.
Apa Coffee Shop atau Kedai Kopi Itu?
Yang dimaksud dengan coffee shop (kedai kopi) merupakan tempat usaha yang menyediakan berbagai macam jenis – jenis kopi dan minuman non alkohol yang lainnya dengan suasana yang santai dan nyaman. Tidak lupa juga terdapat beberapa jenis makanan.
Beberapa Hal yang Harus Diperhatikan Untuk Membuat Usaha Coffee Shop
1. Konsep yang Matang
Pertama-tama jika ingin mendirikan coffee shop, maka kita harus mempunyai konsep yang matang. Hal tersebut membantu kita untuk menentukan terget pasar.
2. Interior dan Eksterior
Pilihan interiror dan eksterior yang sesuai konsep dari coffee shop itu sendiri dapat menambah daya tarik konsumen. Menggunakan interior yang menarik dan nyaman dapat membuat konsumen menikmati makanan dan minuman dengan puas. Tidak lupa yang harus diperhatikan selanjutnya adalah furnitur seperti meja dan kursi, warna ruangan, serta pencahayaan yang digunakan harus pas dengan konsep coffee shop. Jangan lupa menyediakan smoking area bagi konsumen yang merokok agar konsumen yang lain tidak terganggu dengan asap rokok.
3. Lokasi yang Strategis
Lokasi strategis merupakan salah satu hal yang menunjang keberhasilan sebuah coffee shop. Karena lokasi yang strategis yang mudah dijangkau dan dilihat oleh konsumen dapat membuat mereka ingin berkunjung dan mencobanya.
4. Tempat atau Ruangan yang Nyaman
Alangkah baiknya coffee shop memiliki ruangan atau tempat yang nyaman untuk konsumen melakukan aktivitas agar tidak bersenggolan dengan konsumen yang lain. Rasa nyaman bagi konsumen salah satunya adalah mendapat ruangan yang cukup.
5. Musik
Orang – orang berpikir musik adalah suatu hal yang sepele. Nyatanya musik merupakan salah satu hal yang sangat penting untuk membangun suasana. Musik dengan genre tertentu dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen.
6. Fasilitas Wi-Fi dan Stop Kontak
Ini merupakan salah satu hal yang penting serta menjadi pertimbanan bagi konsumen untuk mengunjungi sebuah coffee shop. Banyak orang yang betah untuk berlama – lama berada di coffee shop karena terdapat fasilitas tersebut.
Rincian Modal Usaha Coffee Shop
Bagi yang berminat membuka usaha coffee shop, berikut ini terdapat informasi tentang modal usaha coffee shop yang perlu diperhatikan.
1. Biaya Sewa Tempat
Biaya sewa tempat merupakan modal usaha coffee shop yang utama dan yang paling besar. Jumlah rincian modal usaha kedai kopi sangat bervariasi, karena tergantung pada desain tempat, lokasi, dan lain sebagainya.
Jika modal usahamu masih minim, tidak perlu khawatir. Terdapat banyak tempat yang bisa Anda sewa dengan biaya yang terjangkau mulai dari Rp5.000.0000 / bulan. Agar mendapat banyak pilihan tempat dan bangunan yang bisa dipilih, maka Anda bisa membuka platform online yang menyediakan informasi tersebut.
2. Peralatan Coffee Shop
Selain biaya sewa tempat, biaya untuk peralatan coffee shop merupakan rincian modal usaha yang paling besar . Sebaiknya membeli peralatan yang terbaik karena hal ini bisa mempengaruhi bisnis kedepannya. Berikut ini alat – alat coffee shop yang wajib Anda miliki beserta harganya:
- Automatic drip coffee makers (pembuat kopi tetes otomatis) mulai dari Rp8.000.000
- Mesin espresso mulai dari Rp15.000.000
- Coffee grinder (penggiling kopi) sekitar Rp1.500.000
- Aplikasi Point of Sale (POS) dan website sekitar Rp300.000/bulan
- Blender mulai dari Rp1.000.000
- Oven sekitar Rp3.000.000
- Pemanggang roti sekitar Rp500.000
- Kulkas sekitar Rp3.500.000
- Rak sekitar Rp1.500.000
- Sistem keamanan sekitar Rp2.000.000
Pada saat memanaskan kopi Anda bisa menggunakan alat pemanas kopi yang dibuat khusus.
Jadi, rincian modal usaha coffee shop hanya untuk peralatab saja mencapai Rp36.000.000. Itu belum termasuk bila terdapat peralatan lainnya yang dibutuhkan.
3. Bahan – Bahan
Setelah meyiapkan berbagai peralatan, Anda juga harus membeli bahan – bahan. Terdapat banyak bahan- bahan coffee shop seperti cup, plastik, sedotan, bubuk kopi, susu, gula, dan sebagainya. Berikut ini estiminasi harga untuk bahan – bahan :
- Cup kertas kopi tahan panas sekitar Rp15.000 (50 pcs)
- 1 kg kopi bubuk sekitar Rp100.000
- 1 liter susu cair full cream sekitar Rp30.000
- 1 kg gula pasir sekitar Rp50.000
4. Gaji Karyawan
Jika Anda mengurus coffee shop itu sendiri, akan menjadi lebih sulit. Jadi, Anda membutuhkan karyawan atau pegawai serta menyiapkan budet gaji untuk itu. Berikut ini contoh rincian gaji pegawai coffee shop yang umum :
- Barista mulai dari Rp3.200.000
- Kasir mulai dari Rp2.800.000
- Chef mulai dari Rp3.500.000
- Office boy mulai dari Rp1.800.000
- Waiters mulai dari Rp2.600.000
Biaya yang dibutuhkan untuk membayar gaji karyawan bisa berubah – ubah sesuai dengan kebutuhan suatu coffee shop. Contohnya jika Anda sendiri memegang peran menjadi kasir maka bisa mengurangi biaya untuk itu.
5. Pemasaran
Pemasaran merupakan hal yang penting karena dapat membangun kesadaran dan koneksi konsumen. Berikut ini, alasan mengapa pemasaran hal yang penting untuk usaha coffee shop :
- Memberi tahu audiens apa yang kamu tawarkan.
- Membantu mengenal audiens target.
- Membantu audiens mengenal bisnis yang kamu jalankan.
- Membantu bisnis membangun kepercayaan pelanggan.
- Membantu mengembangkan bisnis.
Caranya mudah, Anda bisa menggunakan media sosial seperti instagram, facebook, tiktok, dan lain sebaginya. Pastikanlah konten yang dibuat menarik serta berkualitas sehingga dapat memikat konsumen. Bila ingin mendapatkan lebih banyak audiens, dapat menggunakan iklan di facebook ads atau instagram ads. Untuk kisaran harga instagram ads per 1.000 tayangan adalah Rp95.000. Anda bisa menyesuaikan dengan kebutuhan dan target audiens yang diinginkan.
Jenis – Jenis Kopi di Coffee Shop
1. Americano
Jenis kopi yang sering ditemui pada coffee shop adalah americano. Kopi satu ini memiliki rasa yang sama seperti kopi hitam. Tetapi, bahan dasar americano adalah shot espresso lalu dicampur dengan air panas, sehingga sedikit lebih cair.
2. Espresso
Kopi jenis ini merupakan kopi paling mendasar yang dapat dinikmati. Jangan kaget dengan ukuran gelas yang kecil dan rasanya pahit. Espresso hadir untuk menjadi dasar atau tambahan untuk minuman kopi yang lain. Maka dari itu, kopi ini tidak dapat dinikmati dengan jumlah banyak.
3. Latte
Bahan dasar dari kopi ini adalah espresso dan steamed milk. Diatas kopi ini biasanya berhiaskan sedikit busa. Vanilla latte, caramel latte, dan latte dengan bubuhan kayu manis merupakan beberapa varian dari latte.
4. Cappuccino
Cappuccino merupakan kopi yang banyak variasinya dan mudah Anda temukan di coffee shop. Bahan untuk membuat kopi ini adalah latte dengan tambahan busa yang lebih banyak daripada steamed milk-nya. Kopi ini sangat cocok untuk orang yang tidak suka es manis dan tidak tahan dengan kopi kental.
5. Macchiato
Macchiato memiliki bahan dasar espresso dan sedikit busa di atasnya.Terdapat berbagai macam varian rasa macchiato salah satunya adalah caramel macchiato. Anda dapat menambahkan beragam sirup pada kopi ini, sehingga akan menghasilkan rasa yang berbeda – beda dan menarik.
6. Mocha
Mocha merupakan salah satu kopi yang wajib Anda coba bila sangat menyukai cokelat. Kopi ini berbahan dasar espresso, steamed milk, foam, dan juga coklat. Mocha merupakan jenis kopi yang memadukan antara kopi dan cokelat panas. Mocha cocok untuk yang menginginkan lembutnya cokelat panas dengan kopi yang tidak kental.
7. Cafe au Lait
Cafe au lait adalah kopi susu. Namanya berasal dari bahasa Prancis yaitu cafe berarti kopi dan lait berarti susu. Kopi ini sangat mudah untuk dibuat di rumah.
8. Cold Brew
Cold brew merupakan rekomendasi untuk para pecinta kopi. Kopi ini hanya bisa didapatkan dalam varian dingin. Tekstur kopi ini adalah lembut. Cold brew dibuat dari kopi yang baru digiling lalu diseduh dengan air dingin.
9. Flat White
Flat white merupakan varian dari cappuccino, tetapi tidak terdapat foam dan taburan bubuk di atasnya. Minuman ini berbahan dasar espresso dan steamed milk tanpa tambahan lainnya.
10. Affogato
Kopi yang terakhir dan tak kalah populer dengan kopi sebelumnya adalah affogato. Minuman ini biasanya disajikan dengan es krim. Kopi ini memiliki rasa yang manis dari es krim, juga kental dari shot espresso. Affogato dapat menjadi makanan penutup atau dessert.
Nah, itulah beberapa jenis kopi yang ada di coffee shop.
Baca Juga : Cara Menyeduh Kopi Robusta yang Wajib Dicoba
Cara Mengembangkan Usaha Coffee Shop
1. Kembangkan Menu
Memiliki menu yang sangat beragam merupakan cara yang baik untuk meningkatkan penjualan di kedai kopi. Menu yang tidak berubah atau itu-itu saja dapat menjadi bumerang, karena dapat membuat konsumen merasa bosan dan akhirnya memilih coffee shop lain. Oleh karena itu, kembangkan menu atau mengaupdate menu secara bersekala. Anda juga bisa menambahkan menu non kopi atau yang lain. Dengan langkah tersebut dapat menjangkau target pasar yang lebih luas dari sebelumnya.
2. Maksimalkan Media Sosial untuk Pemasaran
Sosial media sast ini merupakan suatu hal yang efektif untuk memperluas pasar serta meningkatkan penjualan. Untuk usaha coffee shop hal ini menjadi bagian utama dari inisiatif pemasaran digital.
Untuk hal ini yang pertama harus dilakukan adalah menentukan channel apa yang akan digunakan. Selanjutnya, Anda dapat membuat konten sesuai dengan karakteristik setiap channel yang Anda gunakan. Contohnya untuk twitter, dapat membuat tulisan yang kuat dan mampu memancing konsumen. Sedangkan instagram, dapat memfokuskan konten dengan visual. Serta jangan lupa untuk menggunakan fitur ads pada setiap sosial media agar konten sampai kepada banyak audience.
3. Adakan Berbagai Event
Manfaatkan tempat yang ada di coffee shop untuk mengadakan berbagai event seperti musik, turnamen game online, workshop dan masih banyak lagi. Bisa juga mengajak berbagai komunitas atau seniman untuk bekerja sama. Manfaatkan sosial media Anda dan pihak yang berkerja sama untuk mempromosikan event tersebut.
4. Barista yang Berkualitas
Ujung tombak dalam bisnis coffee shop adalah barista yang berkualitas. Karena itu mempekerjakan barista yang profesional menjadi hal yang wajib untuk menghasilkan kopi berkualitas tinggi. Namun, Anda juga bisa mempekerjakan barista profesional untuk melatih barista yang belum berpengalaman. Kesimpulannya yaitu harus memastikan kualitas racikan kopi yang tetap sama.
5. Perbarui Peralatan
Pengecekan peralatan secara berkala pada kedai kopi merupakan hal yang tidak kalah penting. Karena jangan sampai peralatan coffee shop Anda tertinggal jauh dari coffee shop yang lainnya.
Keuntungan Berbisnis Coffee Shop
1. Terget Pasar yang Luas
Pecinta kopi sudah sangat beragam mulai dari dewasa hingga orang yang sudah tua sekalipun menjadikan kopi sebagai minuman kegemaran mereka. Peluang ini yang harus Anda manfaatkan ketika hendak membuka bisnis coffee shop atau kedai kopi. Ingatlah bahwa pesaing bisnis ini sangat banyak sekali. Jadi, Anda harus mempunyai strategi yang matang untuk ini.
2. Perputaran Modal Cepat
Kentungan yang didapat dari bisnis coffee shop atau kedai kopi memiliki perputaran modal yang cepat. Anda dapat menghitung hasil penjualan hari ini dan bisa diputar menjadi modal untuk esok hari. Keuntungannya adalah kita dapat mengetahui keuntungan serta juga kerugian yang Anda dapatkan pada hari tersebut untuk melakukan tindakan evaluasi atau memperbaiki langkah apabila terjadi kerugian.
3. Tidak Mengenal Istilah “Libur”
Pada hari libur Anda dapat memaksimalkan pendapatan keuntungan. Karena pada saat hari libur, kedai lain tutup dan akhirnya konsumen datang ke coffee shop Anda. Serta banyak orang yang akan pergi ke coffee shop atau kedai kopi pada saat hari libur atau pada weekend. Jika keuntungan yang mungkin Anda dapatkan belum maksimal di hari biasa, maka bisa memaksimalkannya pada hari libur.
4. Menambah Relasi
Secara tidak langsung dengan membuka usaha coffee shop akan membuka peluang untuk mendapatkan banyak kenalan baru atau relasi. Semakin usaha coffee shop berhasil dan berkembang maka akan banyak tawaran untuk melakukan kerja sama yang menghampiri.
5. Tidak Memerlukan Menu yang Complecated
Usaha coffee shop merupakan usaha yang berbeda dari usaha kuliner lainnya. yang terpenting dari usaha ini adalah Anda harus bisa menyajikan atau menghasilkan menu kopi yang sederhana menjadi menu yang modern dan unik. Contohnya varian kopi yang biasa bisa di campur dengan susu,green tea, cappucino, taro, moka, dan masih banyak lagi. Selain itu selain menjual minuman kopi, dapat juga menjual berbagai makanan seperti roti bakar, sosis, kue, dan makanan ringan lainnya.
6. Tempat Tidak Harus Mewah
Tempat untuk membuka bisnis coffee shop tidak harus penuh dengan ornamen dan merah. Yang terpenting adalah menyediakan tempat yang nyaman dan lokasi strategis yang terjangkau oleh konsumen. Dapat juga menambahkan fasilitas seperti stop kontak dan Wi-Fi untuk konsumen yang membuatnya dapat menikmati kopi sekaligus bekerja.
Kekurangan Usaha Coffee Shop
1. Tanpa Keahlian Pengelolaan Coffee Shop Resiko Rugi Cukup Besar
Pepatah berkata “kita harus selalu seperti gelas kosong yang siap diisi apapun.” Karena ilmu berada di mana saja. Jadi, jangan merasa cukup dengan pengetahuan atau keahlian yang sudah Anda miliki, maka harus selalu upgrade diri agar tidak tertinggal dengan zaman.
2. Kedai Kopi Kecil Masih Sulit Berkembang dan Kalah Dengan Bisnis yang Lebih Besar
Dari segi komunitas kedai kopi kecil akan lebih unggul, namun dari segi modal mungkin kalah. Jadi, jangan malu berkumpul dengan sesama komunitas untuk mempererat sikap gotong royong atau saling membantu.
3. Apabila Hanya Mengandalkan Toko Tanpa Bisnis Online Maka Pemasaran Akan Kurang Optimal
Pada era seperti sekarang hanya mengandalkan toko offline tanpa sosial media tidak akan bisa. Jadi buatlah konten di sosial media yang menarik konsumen agar tertarik datang ke coffee shop Anda.
